LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID – Dalam upaya memaksimalkan kualitas air dan meningkatkan Indeks Kualitas Air (IKA), Pemerintah Kabupaten Lamongan terus fokus melaksanakan program pembersihan sungai.
Langkah tersebut merupakan bentuk komitmen dalam merealisasikan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang penyelenggaraan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, yang di dalamnya mengatur baku mutu air sungai dan sejenisnya.
Mini Kidi--
Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan, nilai IKA saat ini berada pada angka 59,6 atau dalam kategori “cukup”. Pemerintah daerah menargetkan peningkatan hingga mencapai angka 65 melalui berbagai langkah konkret.
Salah satu upaya dilakukan melalui kolaborasi antara DLH Kabupaten Lamongan, Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA), dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Lamongan melalui program Gerakan Bersih Lumpur Saluran dalam Kota (Gempur Saloka).
BACA JUGA:Pemkab Lamongan Percepat Pengelolaan Sampah
Program ini bertujuan membersihkan saluran air, khususnya di wilayah perkotaan, agar fungsinya optimal terutama saat musim hujan dan mampu mencegah genangan serta banjir. Kegiatan dilaksanakan secara rutin dan terjadwal, terutama menjelang musim penghujan.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, bersama Deputi Bidang Tata Lingkungan dan Sumber Daya Alam Berkelanjutan Kementerian Lingkungan Hidup, Sigit Reliantoro, juga turut terlibat dalam aksi Jumat Bersih Sampah Sungai di Bengawan Jero, Kabupaten Lamongan.
BACA JUGA:Pemkab Lamongan Lakukan Pemangkasan Pohon Antisipasi Cuaca Ekstrem
Menurut Bupati Yuhronur, keberhasilan pengelolaan lingkungan tidak hanya bergantung pada program pemerintah, tetapi juga partisipasi masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan upaya kita mendorong keterlibatan masyarakat dalam disiplin sampah. Tantangan persoalan lingkungan akan lebih mudah dihadapi jika seluruh elemen bergerak serentak dan kompak,” tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes, Jumat, 17 Oktober 2025.
BACA JUGA:Menghadapi Musim Hujan, Pemkab Lamongan Benahi 68 Titik Saluran Air dan Sungai Urgent
Sementara itu, Sigit Reliantoro menjelaskan bahwa Kabupaten Lamongan menjadi salah satu daerah terpilih untuk melaksanakan aksi bersih sampah serentak di Indonesia, bersama enam daerah lainnya, yaitu Jakarta Timur, Bogor, Cimahi, Tangerang, dan Magelang.
Terpilihnya Lamongan didasarkan pada komitmen kuat pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah yang dinilai berada pada kategori baik dan konsisten berkelanjutan.