Perkuat Investasi Lintas Negara, Bupati Jombang Sambut Hangat Delegasi BIMP-EAGA Brunei Darussalam

Rabu 08-10-2025,11:05 WIB
Reporter : Muhammad Anwar
Editor : Muhammad Ridho

JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID – Yang Mulia Pengiran Haji Haris bin Pengiran Haji Duraman dari Brunei Darussalam melakukan kunjungan ke Pemerintah Kabupaten Jombang dalam kegiatan Temu Investasi Strategis. 

Kunjungan Pengiran Haji Haris delegasi dari BIMP-EAGA (Brunei Darussalam–Indonesia–Malaysia–Filipina Kawasan Pertumbuhan ASEAN Timur), Selasa, 7 Oktober 2025, menjadi momentum penting mempererat hubungan kemitraan ekonomi serumpun, sekaligus membuka peluang investasi lintas negara antara Jombang dan Brunei Darussalam. 

Dan menjadi jembatan bagi para investor Brunei Darussalam untuk menanamkan modal di Jombang. Dengan semangat kebersamaan dan sinergi lintas negara, Pemerintah Kabupaten Jombang optimistis kemitraan ini akan membawa manfaat nyata bagi kemajuan ekonomi daerah menuju Jombang Maju dan Sejahtera untuk Semua. 

BACA JUGA:Hadiri Istighosah GP Ansor, Bupati Warsubi Ajak Masyarakat Bersama Jogo Jombang


Mini Kidi--

Bupati Jombang Warsubi dalam sambutannya menyampaikan rasa hormat dan apresiasi atas kunjungan tersebut. Indonesia dan Brunei Darussalam ini serumpun, terikat oleh akar budaya Melayu, nilai-nilai Islam, serta sejarah panjang yang telah menyatukan kita sejak masa nenek moyang. 

"Kabupaten Jombang memiliki potensi besar dan iklim investasi yang kondusif," ujarnya. 

Warsubi memaparkan, pertumbuhan ekonomi Jombang dalam tiga tahun terakhir tercatat stabil di atas 5 persen, yakni 5,37 persen (2022), 5,04 persen (2023), dan 5,15 persen (2024). Melampaui rata-rata nasional maupun Provinsi Jawa Timur.

“Hal ini menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong roda perekonomian serta membuka peluang seluas-luasnya bagi investor,” paparnya. 

BACA JUGA:Apresiasi Tinggi Bupati Warsubi dalam Doa Bersama HUT Ke-80 TNI di Kodim 0814

Warsubi menerangkan, pentingnya sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat melalui Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan Kabupaten Jombang. Partisipasi dunia usaha dalam forum tersebut terus meningkat. 

"Dengan capaian pelaporan kegiatan naik sebesar 13,3 persen, dari Rp 2,7 miliar pada tahun 2023 menjadi Rp 3,06 miliar pada tahun 2024. Capaian ini menunjukkan semangat kolaborasi yang tinggi dalam mendukung pembangunan daerah berkelanjutan,” terangnya. 

Pemerintah Kabupaten Jombang juga memberikan apresiasi khusus kepada sejumlah perusahaan atas kontribusinya. Antara lain PT Maan Ghodaqo Shiddiq Lestari sebagai perusahaan dengan nilai TJSL terbesar tahun 2024 senilai Rp 672 juta, serta PT Pei Hai International Wiratama yang tercatat menyerap tenaga kerja lokal terbanyak sebanyak 7.393 orang.

"Kami mengajak seluruh pelaku usaha, baik dari dalam maupun luar negeri untuk menanamkan investasi di Jombang. Kabupaten Jombang sangat ramah dan kondusif, dengan kemudahan perizinan, prosedur yang jelas, dan insentif menarik bagi calon investor,” beber Warsubi. 

BACA JUGA:Ratusan Ojol Jombang Gelar Doa Bersama di Kediaman Bupati Warsubi

Kategori :