SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sie Keamanan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya bersiap penuh untuk menyukseskan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2025.
Dengan pengalaman bertahun-tahun, tim ini memfokuskan persiapan pada keamanan dan keselamatan para mahasiswa baru.
Mini Kidi--
"Kami sudah mengevaluasi dari tahun-tahun sebelumnya. Karena ini agenda rutin, fokus kami sekarang adalah penguatan aspek keamanan dan keselamatan," ujar Koordinator Sie Keamanan, Peltu (Purn) Hartoyo, Selasa, 5 Agustus 2025.
Timnya tidak hanya dibekali dengan perlengkapan, tetapi juga prosedur kerja yang ketat untuk mengawasi setiap titik kegiatan.
BACA JUGA:Mahasiswa Doktor Untag Surabaya Dorong Kolaborasi Akademisi dan Warga untuk Lingkungan Berkelanjutan
Menghadapi ribuan mahasiswa baru dengan latar belakang beragam, Hartoyo sadar tantangan utama adalah adaptasi.
Ia menyoroti beberapa kasus mahasiswa baru yang kelelahan karena belum terbiasa dengan jadwal padat kampus.
Untuk itu, Sie Keamanan menjalin kolaborasi erat dengan Sie Kesehatan agar setiap gangguan kesehatan bisa ditangani dengan cepat.
“Selama PKKMB, tim keamanan akan bekerja dalam tiga shift,” paparnya.
BACA JUGA:FISIP Untag Surabaya Sukses Selenggarakan Konferensi Internasional ICoSPACS 2025
Di antaranya 11 personel di pagi hari, 10 di sore hari, dan 7 di malam hari. Pembagian tugas ini dirancang untuk memastikan setiap saat selalu ada petugas yang siaga.
Selain menjaga keamanan teknis, Hartoyo juga menekankan pentingnya pendekatan humanis. "Kami terapkan sikap 3S yaitu senyum, sapa, dan salam," tegasnya.
Menurutnya, anggota keamanan adalah wajah PKKMB yang pertama dan terakhir dilihat oleh mahasiswa baru. "Kami harus ramah dan membantu, selain juga tegas," tambahnya.
BACA JUGA:Gaet Untag Surabaya, Komunitas Motor Antik Far East Indonesia Rilis Website Komunitas