Tulungagung, Memorandum.co.id - Sekitar 90 warga korban banjir rob di Pantai Sine, Desa Kalibatur, Kecamatan Kalidawir mengucap syukur atas perhatian pemerintah kepada mereka. Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia didampingi sejumlah pejabat utama Polres, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kodim 0807 berkunjungi ke Pantai Sine untuk menyalurkan bantuan sembako sekaligus memberikan semangat kepada warga terimbas banjir rob. Maryani, warga setempat mengatakan, banjir rob tahunan terjadi sejak 3 hari lalu. Kemudian air laut semakin meninggi, hingga puncaknya pada Rabu mulai pukul 10.00 WIB, air mulai masuk ke pemukiman dan perumahan warga. “Pagi, mulainya pukul sepuluh-an, air sudah mulai masuk ke rumah-rumah. Sebelumnya air juga sudah meningkat, tapi tidak sampai masuk ke rumah-rumah,” tuturnya, kemarin. Jarak pemukiman warga dengan bibir pantai memang tidak terlalu jauh. Kondisi inilah yang memudahkan air laut masuk dan menggenangi pemukiman warga. Maryani menyebut, air laut setinggi lutut sempat menggenani rumahnya. Namun perlahan lahan kembali surut sesuai kondisi pasang surut air laut. “Ya tidak sampai lututlah tingginya air, kemudian ya surut lagi,” ungkapnya. Maryani memilih tidak mengungsi dan bertahan kendati akibat banjir rob ini, tiga buah gazebo di sekitar pemukimannya rata dengan tanah. Sementara Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, bersama anggota Kodim 0807 Tulungagung dan BPBD Tulungagung, pihaknya berupaya meringankan beban masyarakat dengan membagi-bagikan sembako. Selain itu pihaknya juga membantu warga mengisi dan memasang 2000 karung berisi pasir di beberapa lokasi untuk mengantisipasi terjadinya banjir susulan. “Korban jiwa nihil. Namun untuk jumlah rumah yang terdampak cukup banyak, kita berikan bantuan sembako dan mengimbau masyarakat agar berhati-hati serta waspada,” ucapnya. Pandia memastikan menyiagakan personilnya di lokasi tersebut guna memastikan keamanan dan kenyamanan warga setempat. Tidak hanya itu saja, di beberapa lokasi pantai lain pihaknya juga melaksanakan hal sama. Mengingat ada pantai lain seperti Popoh, Sidem, Gemah dan Klatak yang berpotensi terjadi banjir rob. Namun Pantai Sine paling rawan, karena banyak pemukiman nelayan. “Tentu akan kita siagakan personil di lokasi untuk memastikan masyarakat dalam kondisi aman selama beberapa hari ke depan," pungkas Pandia. (fir/mad)
Polres Tulungagung Bantu Korban Banjir Rob Pantai Sine
Jumat 29-05-2020,10:04 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 29-11-2024,14:43 WIB
Kejari Ngawi Tetapkan Mantan Kadindik Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp19 Miliar
Jumat 29-11-2024,17:20 WIB
Catatan Eko Yudiono: Persebaya Boleh Percaya Diri tapi Waspada Jadi Keharusan
Jumat 29-11-2024,15:42 WIB
Jelang Laga Persebaya Vs Arema FC, Polrestabes Surabaya Siagakan Personel Antisipasi Kerawanan
Jumat 29-11-2024,18:44 WIB
Korban Banjir di Malang Selatan: Satu Ditemukan Meninggal, Satu Masih Hilang
Jumat 29-11-2024,13:52 WIB
Gagal Nyalip, Pemotor Asal Dukuh Bulak Banteng Tewas Terlindas Truk di Jalan Tambak Osowilangun
Terkini
Jumat 29-11-2024,23:43 WIB
Dandim Jember Tinjau Langsung Jalan Bandealit yang Ambles Akibat Hujan Deras
Jumat 29-11-2024,23:36 WIB
Suara Kotak Kosong Cukup Tinggi, Pengamat Politik Sebut Calon Kepala Daerah Terpilih Perlu Evaluasi
Jumat 29-11-2024,23:30 WIB
SRC dan Mensos Gus Ipul Sinergikan Upaya Pengusulan RM Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan Nasional
Jumat 29-11-2024,23:24 WIB
Kapolsek Gayungan Pimpin Pengamanan Rekapitulasi Pilkada di Dukuh Menanggal
Jumat 29-11-2024,23:18 WIB