MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID – Tahap II atau jalur domisili dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Kota Madiun telah dibuka. Hingga Kamis 26 Juni 2025 pukul 17.00 Wib, masih ada sekitar 518 kursi SMPN kosong.
BACA JUGA:H-1 Jelang Tutup SPMB Tahap I, Pagu SMPN di Kota Madiun Belum Terisi Penuh
Mini Kidi--
Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Madiun, Lismawati mengatakan, sebanyak 1.064 kursi dari pagu 1.582 kursi SMPN telah terisi dalam pendaftaran tahap II. Khusus tahap ini, warga Kota Madiun diprioritaskan masuk sekolah yang dituju.
‘’Jalur domisili khusus jarak terdekat tempat tinggal dengan sekolah. Pendaftar luar kota nanti dulu,’’ ungkapnya.
BACA JUGA:SPMB Kota Madiun, Jalur Kuota Khusus Murid Luar Kota Dibuka
BACA JUGA:SPMB Kota Madiun, 12 SDN dan 4 SMPN Segera Buka Jalur Khusus
Jalur domisili, sambung dia, memiliki kuota 40 persen dari total persentase daya tampung. Berdasarkan data sementara dilaman spmb.madiunkota.go.id, pagu enam SMPN sudah penuh.
‘’Pendaftaran jalur domisili kan dibuka sampai 27 Juni 2025, Insya Allah pagu terpenuhi,’’ yakin Lismawati.
BACA JUGA:DPRD Kota Madiun Pelototi Praktik Titipan Dalam SPMB
Dia meyakini pagu akan terpenuhi lantaran masih adanya peserta yang belum mendaftar. Itu dapat dilihat dari jumlah pembuat personal identification number (PIN) pada SPMB Kota Madiun.
‘’Biasanya peserta atau wali murid mendaftar ketika mendekati masa pendaftaran berakhir,’’ bebernya.
BACA JUGA:Dindik Kota Madiun Tegaskan Tidak Ada Titipan Dalam SPMB
Lismawati memastikan jumlah pagu SPMB tahun ini mencukupi kebutuhan. Bahkan kelebihan kursi. Sebab, pada tahap I lalu masih ada pagu sebagian SMPN yang belum terpenuhi.
‘’Tahap I ada beberapa SMPN yang rata-rata pagu baru terisi 20-30 persen. Yakni, SMPN 7, SMPN 9, SMPN 12, dan SMPN 14,’’ pungkasnya. (adi)