100 Hari Kerja Subandi-Mimik, Realisasi Program Prioritas, Pembangunan Jalan, Jembatan dan Betonisasi

Kamis 12-06-2025,12:22 WIB
Reporter : Kristion
Editor : Fatkhul Aziz

BACA JUGA:Calon Bupati Sidoarjo Subandi Tandatangani Sederet Keinginan Pemuda

Apalagi ditunjang dengan kemampuan APBD Sidoarjo yang cukup besar. Semaksimal mungkin anggaran APBD Sidoarjo akan dipergunakan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Amanah ini akan kami jalankan dengan sebaik-baiknya, oleh karenanya 100 hari pertama ini, kami berusaha bergerak cepat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat," kata dia. 

Beberapa pencapaian penting  100 hari kinerja pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo yang mengusung visi Menata Desa Membangun Kota Menuju Sidoarjo Menjadi Metropolitan Inklusif, Berdaya Saing, Sejahtera, dan Berkelanjutan, yang pertama menciptakan 100 ribu lapangan kerja baru. Dalam 100 hari kinerja Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, program pelatihan dan penempatan kerja bagi masyarakat Sidoarjo telah dijalankan. Ada 24 pelatihan dengan 1.901 peserta telah dilakukan. 

BACA JUGA:Plt Bupati Subandi Sidak Sungai Segodobancang Tarik Sidoarjo

Kedua, berobat gratis bagi warga Sidoarjo. Per Mei 2025, cakupan Universal Health Coverage (UHC) Sidoarjo sudah 99,44%. Saat ini ada sebanyak 2.016.554 jiwa warga Sidoarjo sudah mempunyai JKN-KIS dari jumlah penduduk Kabupaten Sidoarjo sebanyak 2.027.874 jiwa. Dengan kata lain, tinggal 11.320 jiwa warga Sidoarjo yang belum memiliki kepesertaan JKN-KIS. Sedangkan pencapaian keaktifan peserta JKN-KIS Kabupaten Sidoarjo tahun 2025 ini signifikan naik. Data terakhir per Mei 2025 capaian keaktifan peserta JKN-KIS Kabupaten Sidoarjo sudah 76,63%. Artinya sebanyak 1.554.045 jiwa mempunyai kartu JKN-KIS dan berstatus aktif, dan sebanyak 462.509 jiwa mempunyai kartu JKN-KIS namun status tidak aktif. 

Ketiga, Program Makan Bergizi Gratis. Tahun 2025 ini ada 800 warga miskin dan lansia yang mendapatkannya. Pemkab Sidoarjo menyediakan menu makanan 2 kali sehari. Bantuan permakanan juga diberikan kepada 1.175 anak yatim di 71 yayasan panti asuhan. Bantuan permakanan tersebut diberikan dalam bentuk uang tunai yang menaungi 1.175 anak yatim. Pemkab Sidoarjo juga memberikan bantuan permakanan kepada penyandang disabilitas berat. Tahun 2025 ini ada sebanyak 225 orang penyandang disabilitas berat yang menerima bantuan tunai sebesar Rp300 ribu per bulan selama setahun. Sedangkan jumlah realisasi permakanan bagi anak yatim dan penyandang disabilitas berat tahun ini mencapai Rp3.381.825.000. Untuk jumlah realisasi program Makanan Bergizi Gratis (MBG) lansia mencapai Rp2.778.000.000.

Keempat, program pemberian beasiswa.  Ada 20.000 beasiswa yang disediakan Pemkab Sidoarjo.  Beasiswa tersebut meliputi beasiswa prestasi, beasiswa keagamaan serta beasiswa untuk keluarga tidak mampu. Saat ini program pemberian beasiswa tersebut masih dalam tahap verifikasi data penerima. Prosesnya dilakukan secara transparan.

BACA JUGA:Ini Pesan Presiden kepada Plt Bupati Sidoarjo Subandi

Kelima, program permodalan usaha bagi UMKM. Program Kurda (Kredit Usaha Rakyat Daerah) membuka akses permodalan yang adil, murah, dan aman bagi pelaku usaha kecil. Suku bunga yang ditawarkan hanya sebesar 2% per tahun untuk maksimal pinjaman Rp50 juta. BPR Delta Artha telah telah menyalurkan lebih dari 2.035 pembiayaan Kurda kepada UMKM dengan nilai total lebih dari Rp76 miliar. Target tahun ini sebanyak 3.500 UMKM yang akan memperoleh manfaatnya.

Keenam, program 20 ribu UMKM naik kelas. Hingga 31 Mei 2025 ini sebanyak 3.884 usaha mikro telah naik kelas. Target tahun 2025 sendiri ada 4.000 usaha mikro naik kelas. 

Selain itu Pemkab Sidoarjo juga telah melakukan pendampingan bisnis serta fasilitas pemasaran. Saat ini sebanyak 2.290 UMKM yang telah mendapatkan pendampingan. Pendampingan yang dilakukan mulai  dari fasilitasi pendaftaran merek, pelatihan maupun bimtek. Pendampingan tersebut diharapkan akan meningkatkan daya saing pasar UMKM Sidoarjo.

BACA JUGA:Subandi Nyalon Bupati Sidoarjo Tanpa PKB

Pembangunan Subandi-Mimik berfokus pada pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.  Program betonisasi menjadi program yang getol digarap. Betonisasi tersebut merupakan proyek peningkatan infrastruktur secara permanen dan jangka panjang. Tahun 2025 ini ada 11 ruas jalan yang akan dibeton. 

Panjang keseluruhannya mencapai 8.470 m  yang dilengkapi saluran drainase.  Daftar 11 ruas jalan yang akan dibeton tahun 2025 ini antara lain Jalan Industri Buduran-Sidokepung Kecamatan Buduran, Jalan Gedangan-Betro, Jalan Kolonel Sugiono Kepuhkiriman, Kecamatan Waru. Jalan Pabean Sedati-Ngingas Waru, Jalan Gilang-Bringinbendo Taman, Jalan Wadungasri-Tambak Sawah Waru, Jalan Wadungasri-Tambaksumur Waru, Jalan Nasional Waru-Ngingas, Jalan Tambakrejo-Tambak Sawah Waru serta Jalan Brigjen Katamso Waru dan Jalan Kalanganyar-Segoro Tambak Sedati. 

Sedangkan untuk perbaikan atau rekonstruksi jembatan di tahun 2025 ini terdapat 17 jembatan yang akan segera dibangun. Sementara itu untuk pencapaian pemeliharaan jalan sejak Maret sampai Mei 2025 telah terpelihara 185 ruas jalan yang tersebar di 18 kecamatan melalui kegiatan satgas jalan.

Kategori :