Picu Bau Menyengat, Warga Geruduk Gudang Diduga Tempat Pengoplos Solar di Pongangan Gresik

Senin 19-05-2025,20:43 WIB
Reporter : Achmad Willy Alva Reza
Editor : Ferry Ardi Setiawan

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Warga Desa Pongangan dan Suci, Kecamatan Manyar, meradang. Mereka berbondong-bondong melakukan protes ke sebuah gudang yang diduga menjadi tempat pengoplos solar. Protes itu dipicu bau menyengat dari gudang yang tercium hingga permukiman.

BACA JUGA:Cari Untung Besar, Pemuda Gresik Nekat Oplos LPG Non-Subsidi 

Setidaknya puluhan warga kompak menggeruduk gudang milik perusahaan transporter BBM PT LBB yang berlokasi di Pongangan itu. Aksi tersebut berlangsung pada pukul 18.30 WIB, Minggu 18 Mei 2025.


Mini Kidi-- 

Para pendemo merangsek masuk untuk menemui pihak manajemen gudang dan transporter. Protes itu menuntut agar seluruh aktivitas gudang dihentikan. Sebab warga sudah cukup terganggu dengan aroma tak sedap yang dihasilkan.

BACA JUGA:Pastikan Tak Ada BBM Oplosan, Polres Gresik dan UPT Metrologi Sidak Sejumlah SPBU 

Menurut kesaksian Kepala Desa Pongangan Aan Chunaifi, bau busuk telah muncul sejak dua pekan lalu. Meski pihaknya telah menegur, manajemen gudang seakan tak menggubris keluhan warga. Aksi demo pun sudah berulang kali digelar di sana.

“Sudah berulang kali didemo warga Desa Suci dan Desa Pongangan. Sudah dua kali juga saya datangi ke lokasi,” katanya, Senin 19 Mei 2025.

BACA JUGA:Polda Jatim Bongkar Praktik Oplosan Elpiji Subsidi ke Nonsubsidi, Empat Warga Jombang Ditangkap 

“Pihak pengelola saat itu mengaku minta waktu untuk memindahkan material yang mengeluarkan bau. Tapi faktanya sampai sekarang masih ada bau tidak sedap hingga ke permukiman,” terangnya.

Selain didemo warga, kata Aan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik juga sudah melakukan inspeksi dan melayangkan surat peringatan. Manajemen gudang terancam sanksi tegas jika persoalan tidak diselesaikan.

BACA JUGA:Kasus Oplosan Pertamax Mencuat Bikin Antrean Panjang di SPBU Shell Jalan Pemuda 

“Kemarin saya sendiri yang mengantar petugas DLH ke lokasi. Manajemen sudah diberikan surat peringatan juga,” terangnya.

Meski begitu, hingga kini warga belum menerima klarifikasi resmi Manajemen gudang seolah tidak menganggap serius protes yang dilayangkan masyarakat.

BACA JUGA:Satreskrim Polres Bojonegoro Cek SPBU Cegah Pengoplosan BBM 

“Ini sudah demo yang keempat, warga Desa Suci dan Desa Pongangan mulai dua minggu kemarin demo bergantian. Tapi belum ada klarifikasi apapun,” tandasnya. (rez)

Kategori :