JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Warga Dusun Krajan, RT 08/RW 01, Desa Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, digegerkan dengan penemuan pria bernama Moh Lutfi (29) yang meninggal dunia di rumah neneknya pada Minggu 20 April 2025 sekitar pukul 10.15 WIB.
BACA JUGA:Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Misterius di Depan Gedung, Diduga Bunuh Diri Loncat dari Lantai 8
Pria yang merupakan warga Dusun Gumukbago, Kelurahan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates, ini diduga kuat mengakhiri hidupnya dengan cara menggorok leher menggunakan pisau dapur.
--
Kapolsek Jenggawah AKP Eko Basuki Teguh A menjelaskan telah mendapatkan laporan ada warga bunuh diri dengan luka menganga di leher, pihaknya segera menerjunkan Unit SPKT dan Unit Reskrim ke lokasi kejadian.
Berdasarkan keterangan saksi di tempat kejadian perkara (TKP), kronologi kejadian bermula sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, korban sempat berbicara dan menyampaikan permintaan maaf kepada neneknya, Satuma (70), di ruang tamu.
Setelah berinteraksi singkat, korban kemudian masuk ke kamar belakang.
Satuma kemudian menawarkan makanan kepada Lutfi dan dijawab dengan singkat "iya". Namun, makanan yang telah terhidang di meja makan tak kunjung disentuh oleh korban. Merasa ada kejanggalan, Satuma kemudian menyalakan lampu kamar belakang dan mendapati pemandangan yang mengerikan.
BACA JUGA:Gagal Bunuh Diri Usai Pulang Jemput Kerabat dari Bandara Juanda
Lantai kamar telah dipenuhi dengan darah, dan cucunya, Moh. Lutfi, ditemukan tergeletak dalam posisi terlentang dengan luka robek yang menganga di bagian leher. Sebuah pisau dapur ditemukan tergeletak di dekat tangan kanannya. Seketika, Satuma yang terkejut histeris dan bergegas memanggil tetangga untuk meminta pertolongan.
"Jenazah korban segera dievakuasi ke Puskesmas Jenggawah untuk dilakukan penanganan medis awal, termasuk penutupan luka sayat di leher. Pihak keluarga korban menyatakan menolak untuk dilakukan autopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi terkait keputusan tersebut, " kata Kapolsek Jenggawah, Minggu 20 April 2025.
Selanjutnya, jenazah Moh Lutfi dimakamkan orang tuanya di permakaman umum Desa Mangaran, Kecamatan Ajung. Sejumlah barang bukti berhasil diamankan dari lokasi kejadian, di antaranya, pisau dapur kecil berukuran 21 cm, sampel darah korban, pisau dapur berukuran 30 cm yang berada tidak jauh dari tangan korban. (edy)