Pelajar Mojoagung Hilang Terseret Arus Brantas

Minggu 03-05-2020,20:40 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Tulungagung, Memorandum.co.id - Ahad (3/5) sekira pukul 12.00, terjadi laka air di Aliran Sungai Brantas Desa Mojoagung, Kecamatan Ngantru. Korban bernama Yordan Candra Mahardika (17), seorang pelajar, warga RT 01 RW 02 Dusun/Desa Mojoagung, yang hanyut terbawa arus Brantas saat berenang. Hingga magrib, keberadaan korban belum ditemukan. Informasi dihimpun, siang itu korban bersama kedua temannya, Dimas dan Firman pergi ke sungai untuk mencari ikan. Setelah 1 jam mencari ikan, korban bersama Firman berenang menyeberangi Brantas. Dan Dimas hanya menunggu di tepi sungai. "Saat Firman sampai di tepi sungai sebelah barat, korban (Yordan Candra) hanyut terbawa arus," ucap Dimas. Setelah itu, keduanya berteriak-teriak meminta tolong. Niti, seorang pemancing yang melihat juga berupaya menolong korban menggunakan bambu, tetapi tidak berhasil. Kemudian tubuh korban hanyut dan hilang terbawa arus sungai. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke pihak desa dan diteruskan ke Polsek Ngantru. Petugas dan warga kemudian melakukan penyisiran, namun hingga malam belum menemukan korban. Para petugas gabungan akhirnya memutuskan bermalam di Kantor Desa Mojoagung. Selanjutnya, pencarian korban akan diteruskan Senin pagi. "Di TKP itu merupakan aliran sungai Brantas dengan arus deras. Tim gabungan saat ini sedang koodinasi untuk proses pencarian besok pagi," terang Solikin, anggota BPD Mojoagung. (kin/mad/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait