SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Hujan mengguyur Surabaya sejak siang hari pada Minggu, 25 Januari 2025, menyebabkan genangan air di sejumlah titik, termasuk di Terminal Bungurasih, Waru.
Genangan air cukup dalam hingga merendam beberapa jalan di dalam area terminal, mengganggu aktivitas para pengunjung, penumpang, serta pedagang setempat.
--
BACA JUGA:Bungurasih Diobok-obok Polisi, 7 PSK dan 2 Pasangan Mesum Diamankan
Menurut pantauan di lokasi, air menggenangi sebagian besar area terminal sejak pukul 13.00 WIB. Tingginya curah hujan ditambah kemungkinan adanya air kiriman dari daerah lain disebut-sebut menjadi penyebab utama terjadinya genangan ini.
Seorang penjual warung di dalam Terminal Bungurasih, Ibu Siti, mengungkapkan bahwa genangan ini cukup menghambat aktivitas penumpang dan pedagang.
“Biasanya kalau hujan deras begini, air cepat naik. Curah hujan belakangan ini memang tinggi, jadi kemungkinan ini karena air hujan, tapi bisa juga ada air kiriman dari daerah sekitar. Kalau genangan sudah muncul, jalanan di terminal jadi susah dilewati,” jelasnya.
BACA JUGA:Polresta Sidoarjo Ungkap Peredaran Upal di Bungurasih
Hal senada juga disampaikan oleh Bapak Wawan, penjaga parkiran motor di terminal. Ia mengatakan bahwa genangan ini sering terjadi ketika hujan deras turun dalam waktu lama.
“Kalau hujan dari siang terus deras seperti tadi, air mulai masuk ke jalan-jalan terminal. Mungkin ada pengaruh saluran air yang tidak bisa menampung, ditambah lagi air kiriman dari daerah luar. Aktivitas jadi terganggu, terutama kendaraan yang lewat,” ujarnya.
Genangan air ini menyebabkan kendaraan yang melintas di dalam terminal, baik motor maupun mobil, harus bergerak perlahan karena kondisi jalan yang tergenang. Para penumpang yang hendak menuju area keberangkatan juga terlihat kesulitan melewati jalan yang tergenang, beberapa bahkan harus melepas alas kaki untuk melintasi genangan.
BACA JUGA:Pengamen Terminal Bungurasih Bobol Rumah di Gayungsari
Para pedagang dan penjaga terminal berharap ada upaya perbaikan saluran drainase di area terminal untuk mengatasi masalah genangan air. Mereka juga berharap adanya tindakan antisipatif dari pihak pengelola terminal untuk menghadapi curah hujan tinggi di masa mendatang.
“Semoga ke depannya saluran air di terminal ini bisa diperbaiki, jadi kalau hujan deras, airnya bisa langsung surut,” Ujar Siti.
Hingga berita ini ditulis, genangan di Terminal Bungurasih perlahan mulai surut seiring meredanya hujan. Namun, kondisi ini tetap menjadi perhatian karena potensi curah hujan tinggi masih bisa terjadi di hari-hari mendatang. (YAT)