LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Tidak lama lagi masyarakat Kabupaten Lumajang mempunyai gawe besar yakni, pemilihan bupati dan wakil bupati. Agenda lima tahunan ini sangat menyita perhatian khusus.
BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak, Sekretaris Komisi A DPRD Lumajang Ingatkan Kewaspadaan Isu
Anggota DPRD Lumajang dari partai Golongan Karya (Golkar) Bambang Riyanto mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lumajang, untuk tidak golput atau menggunakan hak pilih (mencoblos) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lumajang Serentak 2024, November mendatang.
BACA JUGA:Sidang Paripurna DPRD Lumajang Lantik Pimpinan
"Saya pesan buat bapak dan ibu semuanya, datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk mencoblos," ujar Bambang saat dihubungi memorandum.co.id via telepon, Kamis 31 Oktober 2024.
Legislator berlambang pohon beringin itu tidak memerintahkan untuk mencoblos salah satu calon bupati dan wakil bupati, utamanya pasangan nomor urut 2 yakni Bunda Indah dan Yudha yang diusung koalisi Partai Golkar.
BACA JUGA:Ketua DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Polres Gerebek Ribuan Tanaman Ganja di TNBTS
Suara anda sangat menentukan masa depan Kabupaten Lumajang. Untuk itu gunakan suara kita dengan sebaik-baiknya karena satu suara nilainya sangat besar.
BACA JUGA:Sukses Gelar Pengundian Nomor Urut Cabup-Cawabup, DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja KPU
Bambang berharap suara anda jangan ditukar dengan nominal. Hal ini bisa mempengaruhi arti demokrasi dan merusak masa depan Kabupaten Lumajang.
BACA JUGA:Pimpinan DPRD Lumajang Resmi Dilantik, Begini Tanggapan Pj Bupati
“Bagaimanapun juga pemimpin yang terpilih dengan mengedepankan nominal, kalau sudah terpilih akan berusaha mengembalikan modal yang sudah dikeluarkan," pungkasnya. (ags)