“Kegiatan ini kami berkolaborasi dengan distributor, seperti Bulog, Alfamart, Indomaret, Pabrik Gula Kebonagung maupun Krebet, dan lainnya,” jelas Fuad.
Dalam kegiatan ini Disperindag Pasar menyediakan kebutuhan pokok, seperti beras, minyak, telur, ayam, ikan, gula, dan bahan pokok lain. Bahan dijual dengan harga terjangkau dan dibawah harga pasar.
Selain menyediakan bahan pokok, Disperindag juga memberdayakan Industri Kecil Menengah (IKM) lokal. Bahkan untuk menarik minat pembeli, Disperindag menyediakan 50 voucher untuk membeli produk IKM.
“Kami sediakan voucher seharga Rp 10 ribu, masyarakat bisa ambil apabila masih tersedia dan bisa dibelanjakan ke produk IKM,” katanya.
BACA JUGA:Stabilkan Harga, Pemkab Malang Gelar Pasar Murah Lebaran
Fuad menilai animo masyarakat terkait pasar murah di Donomulyo ini sangat luar biasa. Terlebih pelaksanaannya bertepatan dengan Hari Santri, sehingga sebagaian besar jamaah Muslimat usai mengikuti upacara mampir ke pasar murah.
“Alhamdulillah di Donomulyo ini antusiah masyarakat luar biasa, karena bertepatan Hari Santri jadi setelah apel mereka menyerbu ke sini. Jadi sebagain besar banyak bahan pokok yang habis,” ujar Fuad. (adv/kid)