SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Penampilan siswa siswi sekolah dasar (SD) Muhammadiyah 20 di dalam mengaplikasikan kegiatan ekstrakurikuler yang digelutinya kepada pengunjung Memorandum Haji Umrah Expo 2024 di atrium Royal Plaza Surabaya, Sabtu 14 September 2024.
Kegiatan ekstrakurikuler itu, di antaranya nazid, jurnalistik, MC, presenter, menari. Para siswa tersebut unjuk gigi kemampuannya itu di acara tersebut tanpa ragu.
BACA JUGA:Bawakan 8 Lagu, Hadrah An-Nisa' Pacar Kembang Pukau Pengunjung Memorandum Haji Umrah Expo 2024
Kepala Sekolah SD Muhamadiyah 20, Muhammad Ain mengatakan, kemampuan yang dimiliki siswa Muhammadiyah sudah sering dilakukan di sekolah dalam ekstrakurikuler.
"Jadi ketika mengikuti beberapa acara di manapun basic siswa sudah ada dan tinggal mengimplekasikan di acara expo umrah tersebut," kata Ain.
BACA JUGA:Fashion Show IPEMI Jatim Pukau Pengunjung Memorandum Haji Umrah Expo 2024
Ain mengungkapkan, dalam acara pamera umrah kali ini tidak ada persiapan karena memang seminggu sekali para siswa sudah melakukannya di sekolah seminggu sekali. Siswa punya basic dan langsung tampil sewaktu-waktu diminta mengisi disetiap acara.
"Tinggal gurunya mempersiapkan improvisasinya gaya yang baru agar tidak bosan siswa ketika tampil (perform)," kata Ain.
BACA JUGA:Penampilan Lugi Elekton Sukses Meriahkan Haji Umrah Expo 2024
BACA JUGA:25 Travel Meriahkan Memorandum Haji Umrah Expo 2024
Ain mengungkapkan, dalam acara pamera umrah kali ini tidak ada persiapan karena memang seminggu sekali para siswa sudah melakukannya di sekolah seminggu sekali. Siswa punya basic dan langsung tampil sewaktu-waktu diminta mengisi disetiap acara.
"Tinggal gurunya mempersiapkan improvisasinya gaya yang baru agar tidak bosan siswa ketika tampil (perform)," kata Ain.
BACA JUGA:Memorandum Haji Umrah Expo 2024 Gandeng Bea Cukai Beri Edukasi Calon Jemaah
Ain menambahkan, basic kemapuan siswa sudah dipupuk sejak masuk di SD Muhammadiyah 20. Di sekolah ini pihaknya menerima siswa secara natural, tidak ada seleksi, belum pernah masuk TK, tidak bisa baca tulis akan diterima.
"Untuk ekstrakurikuler memang di luar sekolah. Kami ingin menjadi sekolah yang nyaman bagi siswa, dengan kelebihan masing-masing untuk mengembangkan secara natural dalam ektrakurikuler agar bisa menjadi sebuah prestasi," imbuh Ain.