PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Korban bullying di SMAN 4 Kota Pasuruan mendapatkan hadiah istimewa. NS dan ibunya diberikan kesempatan untuk menunaikan ibadah umrah secara gratis.
Hadiah tersebut diberikan oleh Ketua Alumni SMAN 4 Kota Pasuruan angkatan 1995, Decky Tjahyono Tri Yoga. Hadiah ini sebagai bentuk keprihatinan atas peristiwa yang dialami NS. Penyerahan hadiah dilakukan pada acara Smart Mini Reunion Party Alumni SMAN 4 Kota Pasuruan, Sabtu 31 Agustus 2024 siang.
Ibunda NS, Kustiani mengaku sangat terharu dan tidak menyangka akan mendapatkan kesempatan berharga ini. "Anak saya selalu berdoa agar bisa memberangkatkan saya umrah. Dan sekarang, doa itu terkabul," ungkap Kustiani dengan mata berkaca.
BACA JUGA:Ratusan Siswa SMAN 4 Kota Pasuruan Deklarasi Zona Bebas Bullying, Apa Saja Isinya?
NS sendiri diketahui mengalami depresi yang cukup parah akibat perundungan yang dialaminya. Ia bahkan sempat menjalani perawatan di rumah sakit jiwa di Lawang Malang.
Imbas dari aksi bullying itu, pihak sekolah sempat menyelidiki kasus tersebut. Setelah ditemukan siapa saja pelakunya, akhirnya pihak sekolah memutuskan untuk mengeluarkan 3 siswa dari sekolah. Mereka terbukti melakukan aksi bullying itu terhadap NS.
Decky Tjahyono Tri Yoga berharap hadiah umrah ini dapat membantu NS dan keluarganya untuk segera pulih dari trauma. "Kami ingin memberikan dukungan penuh kepada NS agar bisa bangkit kembali," ujarnya.
BACA JUGA:Polisi dan Pelajar Deklarasi Stop Bullying
Ia juga mengutuk tindakan bullying tersebut. Ia berharap peristiwa serupa tidak terulang kembali. Baik di sekolahnya maupun di sekolahan yang lain.
Pihak sekolah dan kepolisian setempat juga tengah menangani kasus bullying ini. Pelaku bullying terancam sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku. (Hari Mujianto/Muhammad Hidayat)