BACA JUGA:Kepala Tegak dan Hati Penuh Kebanggaan, Satgas TMMD ke-121 Kodim 0827/Sumenep Pulang ke Homebase
Untuk memperkokoh jalan rabat beton, di lokasi tersebut juga dibangun plengsengan atau tembok penahan tanah guna mencegah longsor saat jalan rabat beton dilewati kendaraan. Pembangunan itu merupakan sasaran ketiga pembangunan TMMD. Ketinggiannya mengikuti kontur tanah di lokasi, mulai 30 cm, 50 cm hingga 80 cm dengan ketebalan 20 cm.
Lokasi keempat juga pembangunan jalan rabat beton di Dusun Setembang Desa Buddi. Jalan penghubung antardusun tersebut dibangun sepanjang 300 meter dengan lebar 1,5 meter. Sasaran kelima dan keenam adalah pembangunan/renovasi sarana tempat ibadah Masjid Darussalam Dusun Setembang Desa Buddi. Di masjid tersebut dibangun sarana mandi wudu kakus (MWK), pemasangan keramik di lantai masjid, serta dipasangi atap UPVC di sekeliling masjid.
Sasaran fisik TMMD lainnya adalah pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) berukuran 5x7 meter untuk dua warga Dusun Setembang Desa Buddi, yakni Ibu Masiya dan Pak Bakri. Karena kedua warga miskin itu awalnya tinggal di rumah gedeg dengan papan kayu seadanya.
Tidak hanya itu, ada juga sasaran non fisik. Di antaranya; penyuluhan wawasan kebangsaan dan rekrutmen TNI AD, penyuluhan bahaya narkotika dan sanksi hukum, penyuluhan pengurusan sertifikat, penyuluhan UMKM, penyuluhan pertanian, serta penyuluhan KB dan stunting, hingga pelayanan kesehatan gratis.
Pada TMMD kali ini juga ada sasaran tambahan di wilayah daratan. Yaitu penanaman mangrove di Desa Lobuk Kecamatan Bluto untuk menjaga pantai dari ancaman abrasi, aksi peduli lingkungan dengan membersihkan sungai Patrean di Desa Bangkal Kecamatan Kota Sumenep Bersama personel polisi dan masyarakat, serta pengeboran air bersih di Desa Batuputih Daya Kecamatan Batuputih.
“Semua sasaran TMMD tuntas 100 persen. Meski wilayah terpencil dengan medan yang sulit dan cuaca panas, serta hanya punya waktu satu bulan, tapi berkat kerja sama yang baik antara satgas dan masyarakat didukung pemerintah daerah dan polri, semua bisa terlaksana dengan baik,” tegas Letkol Inf Yoyok Wahyudi.
BACA JUGA:Sela Waktu Istirahat Siang, Satgas TMMD 121 Kodim 0827/Sumenep Laksanakan Komsos
Tidak hanya pembangunan jalan dan RTLH yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Desa Buddi. Rampungnya renovasi Masjid Darussalam juga disambut gembira.
“Terima kasih saya ucapkan kepada Satgas TMMD khususnya kepada Kodim Sumenep karena telah memperbaiki masjid di sini. Renovasi masjid ini sudah direncanakan sejak dulu tapi terkendala dana,” ujar Hamsani, takmir Masjid Darussalam yang menjadi salah satu sasaran TMMD.
Selain masyarakat yang riang gembira dengan selesainya program TMMD 121, Kepala Desa Buddi Sunanto juga ikut senang karena wilayahnya menjadi sasaran pembangunan, setelah sekian lama cukup terisolir.
“Alhamdulillah dengan adanya TMMD di Desa Buddi memudahkan masyarakat untuk mengakses jalan pertanian. Karena di sini mayoritas petani sehingga sekarang lebih mudah untuk memasarkan hasil pertanian,” tutur Kades Buddi, Sunanto.
BACA JUGA:Kedekatan Angota Satgas TMMD ke-121, Bantu Warga Panen Melon
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep Anwar Syahroni Yusuf mengaku puas dengan hasil kerja Satgas TMMD 121. Ia mengaku sangat mendukung dengan adanya program TMMD yang menyasar desa-desa terpencil.
“Bapak bupati sangat mendukung program TMMD, sejak awal kami berkolaborasi dengan Kodim sejak menyiapkan rencana pekerjaan sampai selesai.