“Kami belum berani menyampaikan target sebenarnya, karena harus menunggu target dari KPU pusat,” tuturnya.
Harapannya masyarakat agar menggunakan hal pilihnya dengan baik dan tidak golput, karena suaranya sangat menentukan sosok pemimpin pada lima tahun mendatang. Ini tentunya akan berdampak pada pembangunan wilayah.
BACA JUGA:Jalankan Sinergi dengan Baik, Wali Kota Surabaya Beri Apresiasi Kantor Pertanahan Kota Surabaya I
Sementara itu, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto mengharapkan masyarakat jangan sampai Golput atau tidak memilih karena berpengaruh terhadap kemajuan pembangunan.
“Kami sebagai Pemerintah Kabupaten Malang berharap agar seluruh masyarakat untuk datang ke TPS memilih pemimpin sesuai harapannya,” katanya.
BACA JUGA:Semarakkan Hari Kemerdekaan, Jackson Active Bersama F45 Training Gelar Sports Challenge
Dikatakan, penggunaan hak pilih yang baik akan menentukan masa depan Kabupaten Malang pada lima tahun mendatang.
“Jadi jangan sampai tidak datang ke TPS, karena suara masyarakat sangat berharga untuk lima tahun kedepan,” harapnya.
Bersamaan, KPU membaca Deklarasi Pilkada Serentak, yaitu pertama, mewujudkan Pilkada Serentak tahun 2024 sebagai sarana integrasi keberagaman budaya di Jawa Timur; kedua, melaksanakan Pilkada Serentak tahun 2024 secara langsung umum bebas rahasia jujur dan adil.
BACA JUGA:Gebyar Kostum Karnaval KB-TK IT Nada Ashobah Menarik Perhatian Pengunjung Mal Royal Plaza
Ketiga, Mmelaksanakan Pilkada serentak yang berintegritas dan bertanggung jawab terhadap proses dan hasil; dan keempat, mewujudkan pilkada serentak untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
BACA JUGA:Warga Griya Kebraon Utara X Meriahkan HUT Ke-79 RI, Raih Sepeda Listrik
Setelah itu, dilanjutkan dengan penanda-tanganan deklarasi oleh Forkopimda dan KPU Kabupaten Malang serta pihak yang terkait dengan pelaksanaan Pilkada serentak 2024. (kid)