SURABAYA, MEMORANDUM - Dua maling dimassa setelah tepergok mencuri kabel di pabrik pembakaran sampah di Jalan Keputih Tinja, Rabu 14 Agustus 2024 malam. Kesialan itu dialami Slamet (30) dan Budiono (30), keduanya warga Jalan Keputih Tegal Timur, Surabaya.
Akibat diamuk massa menyebabkan mengalami luka parah di kepala dan patah tangan kiri, sedangkan Slamet mengalami luka memar di wajah. Mereka sempat mendapatkan perawatan medis di rumah sakit (RS) Haji Surabaya sebelum akhirnya diamankan ke Mapolsek Sukolilo.
BACA JUGA:Pemotor Tewas Terlindas Truk Molen di Kedung Baruk
Budiono, salah satu pelaku berdalih nekat mencuri kabel listrik untuk biaya berobat dan kebutuhan sehari-hari ibunya yang sedang sakit stroke, sedangkan dia saat ini pengangguran.
“Saya terpaksa mencuri untuk mata pencaharian karena saya tidak kerja," terang Budiono saat diamankan ditemui di Mapolsek Sukolilo.
BACA JUGA:Nyaru Perempuan Berjilbab, Bandit Curanmor Gasak Motor dan HP
Akhirnya terlintas di benak pikirannya untuk mencuri kabel di pabrik, yang terletak di dekat rumahnya. Awalnya, dia mencuri kabel sendirian di pabrik kosong tersebut.
"Saya dua kali mencuri kabel di pabrik," tutur Budiono.
Merasa aksinya berjalan mulus membuatnya ketagihan. Untuk kali ketiga mengajak Slamet mencuri kabel seberat 4 kg pada Rabu 14 Agustus 2024 malam.
BACA JUGA:Awas! Jangan Tertipu Calo, Rekrutmen CPNS Rencana Diumumkan 19 Agustus
Namun, kali ini kedua pelaku apes. Karena aksinya tepergok sopir truk yang kebetulan melintas di TKP dan meneriakinya maling. Warga yang mendengar langsung keluar rumah dan menangkap Slamet dan Budiono lalu menghajarnya hingga babak belur.
Terduga pelaku Slamet yang babak belur setelh dimassa warga Keputih.-Oskario Udayana-
Anggota Reskrim Polsek Sukolilo yang mendapatkan laporan adanya maling tertangkap bergegas mendatangi TKP dan mengamankan kedua pelaku menggunakan mobil patroli.
BACA JUGA:Residivis Curanmor Asal Gembong Sawah Tengah Disidang di PN Surabaya