Surabaya, memorandum.co.id - Kelompok Mahasiswa Jawa Timur Peduli Covid-19 bekerjasama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, melakulan sterilisasi Dermaga Semut yang berada di Jalan Kalianak 235, Surabaya, Selasa (31/3/2020). Kelompok tersebut beranggotakan dari mahasiswa Teknik Perkapalan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) dan Teknik Arsitektur Institute Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. "Kami memilih melakukan sterilisasi di tempat ini karena termasuk dalam wilayah abu-abu, dimana tidak termasuk wilayah OP (Otoritas Pelabuhan) dan tidak termasuk juga dalam wilayah resmi SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah)" ujar Muhammad Habib Alfakhri, Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Arsitektur ITS. Setiap hari, sedikitnya 1.000 armada taxi air memanfaatkan Dermaga Semut untuk dijadikan sebagai tempat berlabuh bagi taxi air tersebut. Hal tersebut beresiko tinggi dalam sebaran Covid-19, dikarenakan jalur tersebut digunakan oleh awak kapal yang akan sandar di dermaga, sewaktu akan berlabuh, mereka diharuskan turun dari kapal dan menggunakan kapal-kapal kecil. "Ada sekitar 1.000an orang yang memanfaatkan jalur ini, bila OP tidak sigap menjalankan IMO (Internazional Maritime Organization) maka Surabaya bisa kebobolan dari sini, jika hendak melakukan lockdown atau karantina wilayah" tandas Achmad Faisol Ridho, Koordinator Lapangan Kelompok Mahasiswa Jawa Timur Peduli Covid-19.(Mg3/gus)
Gabungan Mahasiswa dan Dishub Surabaya Sterilisasi Dermaga Semut
Selasa 31-03-2020,17:11 WIB
Editor : Agus Supriyadi
Kategori :