LAMONGAN, MEMORANDUM - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi serahkan dua ribu sertifikat halal kepada pelaku UMKM di Kabupaten Lamongan. Penyerahan tersebut menandai genap lima tahun usia paguyuban preneur Lamongan megilan (Preman), di Lamongan Sport Center siang ini. Sabtu 27 Juli 2024.
Sertifikat halal yang diberikan, merupakan salah satu wujud fasilitasi dari Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk mendukung penggerak UMKM. Hal tersebut sesuai dengan program prioritas yakni "UMKM Naik Kelas".
"Pertama saya ucapkan selamat, karena lima tahun sudah bertahan meningkatkan UMKM Lamongan. Mari terus bersinergi untuk melanjutkan pembangunan Lamongan," tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes.
BACA JUGA:Sehari Menjabat, Bupati Yuhronur Pompa Semangat Pendekar Lamongan
BACA JUGA:Kunjungi Rumah Duka Awak KRI Nanggala, Bupati Yuhronur Disambut Jerit Tangis
Selanjutnya orang nomor satu di Kota Soto mengabarkan kepada 1.241 pelaku UMKM yang hadir, bahwa kedepan Kabupaten Lamongan akan menjadi pasar yang potensial. Salah satunya didukung dari segi bidang transportasi yang memudahkan pendistribusian produk UMKM.
"Dukungan dan sinergi Pemerintah Kabupaten Lamongan kepada UMKM Lamongan akan menciptakan pasar yang potensial. Mengingat sebentar lagi Lamongan akan dilintasi jalan tol, Bus Trans Jatim, hingga beroperasinya ring road utara. Dengan transportasi yang memadai, akan memberikan positif akan pendistribusian produk UMKM," kata Pak Yes.
BACA JUGA:Naikkan Level Ekonomi Kreatif, Bupati Lamongan Launching Pusat Oleh-oleh MOOLA
BACA JUGA:Dukung Pelaku UMKM di Lamongan, 325 SHAT Diserahkan di Penghujung Tahun 2021
Melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lamongan, Pemerintah Kabupaten Lamongan akan terus mendampingi UMKM Lamongan. Mulai dari pembekalan, memberikan solusi, permodalan, hingga manajemen.
"Pemerintah akan terus mendampingi pelaku UMKM dalam berinovasi, mengelola usaha, hingga permodalan. Terlebih dua hari lalu, Pemkab Lamongan baru saja melakukan grand opening Mall Oleh-Oleh Lamongan (MOOLA). Yang diharapkan akan menjadi wadah pemasaran UMKM Lamongan, lebih meningkat lagi," terang Pak Yes.
Tercatat jumlah IKM yang menjadi binaan Pemkab Lamongan mengalami kenaikan jumlah sebesar 4% atau 367 unit. Pada tahun 2022 ada sebanyak 17.808 unit dan pada tahun 2023 meningkat menjadi 18.175 unit usaha.