SURABAYA, MEMORANDUM - KPU Jatim memastikan Pantarlih akan menuntaskan tugasnya tepat waktu. Buktinya diawal coklit yang dilouncing KPU Jawa Timur serentak bersama KPU kabupaten/kota se Jawa Timur, tembus 1 juta lebih pemilih.
Ketua KPU Jawa Timur Aang Kunaifi menyampaikan, tahapan pencocokan dan penelitian (Coklit), pemutakhiran serta penyusunan daftar pemilih, dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 nanti.
Disampaikan Aang Kunaifi, di Jawa Timur ini pemilihnya sekitar 31 juta lebih. Untuk pengawas pantarlih ada 116.962 se-jawa Timur yang baru dilantik.
"Logikanya, kalau kita bisa melakukan coklit di hari pertama minimal 10 orang, maka total keseluruhannya adalah satu juta,” sebut Aang dalam Gebyar Coklit Serentak Satu Juta Pemilih di Hotel Mojopahit, Minggu 24 Juni 2024 malam.
BACA JUGA:120 Anggota PPK Dilantik, Komisioner KPU Jatim Ingatkan Kasus PPK Tahun 2014, Ada Apa?
BACA JUGA:KPU Jatim Tetapkan 120 Calon Terpilih Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Periode 2024-2029
BACA JUGA:Hitung Ulang 10 TPS di Bangkalan, KPU Jatim Diminta Patuhi Amar Putusan MK
Mantan ketua Bawaslu Jatim ini, juga mencatatkan kegiatan coklit ini masuk dalam daftar Musium Rekor Indonesia (Muri). Seluruh petugas pencoklit melakukan tugasnyq serentak. Dan di awal tahapan pencocokan dan penelitian sudah tercatat rekor Muri.
KPU Jatim berharap Pantarlih dapat menghasilkan data pemilih yang berkualitas dan mutakhir. Hari pertama, Pantatlih berhasil mencocokan dan melakukan penelitian (Coklit) sebanyak 1,107 juta pemilih lebih di 38 Kabupaten/kota di Jawa Timur.
Melalui Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi masyarakat KPU Jawa Timur melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Jawa Timur tahun 2024. (day)