SURABAYA, MEMORANDUM - Kampung RW 4 Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Surabaya, mengaktifkan pintu portal dan memasang belasan CCTV guna meminimalisir aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan kriminalitas.
Kustana, ketua RW setempat mengatakan, kasus curanmor di wilayahnya cukup tinggi. Dalam sebulan terakhir, sebanyak 5 kendaraan roda 2 milik warga lenyap. Karena itu pengurus kampung berinisiatif untuk memberlakukan portal dan memasang kamera pengawas.
BACA JUGA:Naik Bus Suroboyo, Kini Lokasi Penukaran Sampah Plastik di Surabaya dan Sidoarjo Diperluas
“Hampir semua wilayah RT sudah dilengkapi kamera pengawas CCTV. Tujuannya untuk mencegah maling sepeda motor dan menekan aksi kriminal lainnya,” kata Kustana, Senin, 10 Juni 2024.
Menurutnya, CCTV penting untuk dipasang di beberapa sudut kampung. Di samping dapat mencegah dan menangkap pelaku curanmor, juga bisa untuk menenangkan masyarakat setempat.
BACA JUGA:Masuk sebagai Pemain Pengganti, Messi Amankan Kemenangan Argentina atas Ekuador
“Ini merupakan upaya preventif. Harapannya dengan adanya CCTV ini, warga tidak resah dan bisa tenang. InsyaAllah pelaku curanmor yang meresahkan tersebut tidak lagi berani beraksi. Kalau pun nekat, mudah-mudahan dapat cepat tertangkap. Kita juga terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” tandasnya.
Sementara itu, Dwi Wardana selaku ketua RT 2/RW 4 Mrutu Kalianyar menyampaikan hal selaras. Dia mengamini agar kampung tempat tinggalnya dapat terbebas dari aksi kriminalitas yang meresahkan masyarakat.
“Total ada empat CCTV yang kita pasang di titik-titik tertentu. CCTV ini hasil sumbangan warga. Ada yang mau jadi donatur. Kita tentu sangat berterima kasih dan berharap kampung Mrutu Kalianyar kembali aman. Sehingga warganya bisa guyub dan rukun,” tuntasnya. (*)