MOJOKERTO, MEMORANDUM- Diduga gara-gara masalah keuangan, seorang polwan di Mojokerto tega membakar suami yang juga anggota polisi.
Korban Briptu RDW menderita luka bakar sekitar 90 persen setelah dibakar dengan bensin oleh Briptu FN.
“ Saat ini kondisi korban sudah mulai membaik dan ditangani di RSUD dr Wahidin sudirohusodo Kota Mojokerto,” kata kasi humas Polres kota mojokerto Ipda Agung Prihandono.
BACA JUGA:Diduga Konflik Rumah Tangga, Polisi di Mojokerto Bakar Suami
Inilah kronologi Polwan bakar suami:
1. Sabtu, tanggal 08 Juni 2024 sekira jam 09.00 WIB, terduga pelaku melakukan pengecekan ATM milik suaminya (korban) dan didapati bahwa gaji 13 senilai Rp. 2.800.000,- tersisa tinggal Rp. 800.000,-
2. Setelah itu terduga pelaku menghubungi korban mengklarifikasi untuk apa uang tersebut sehingga tersisa Rp. 800.000,-, dan terduga pelaku menyuruh korban untuk pulang.
3.Sebelum korban pulang terduga pelaku membeli bensin di botol Aqua, dan membawa ke rumah aspol.
4. Setibanya di rumah terduga pelaku menyimpan botol aqua yang berisi bensin tersebut di atas lemari yang berada di teras rumah, dan
5. Setelah itu saksi ART disuruh terduga pelaku untuk mengajak anak-anaknya yang berjumlah 3 orang untuk bermain di luar rumah.
6.Tidak lama kemudian sekitar pukul 10.30 wib korban pulang dan langsung diajak masuk oleh terduga pelaku kedalam rumah dan mengunci dari dalam.
7.Setelah itu korban di suruh oleh terduga pelaku untuk ganti baju kaos lengan pendek dan celana pendek, setelah itu terjadi cekcok mulut.
8.Tangan kiri Korbanpun di borgol dan di kaitkan di tangga yang berada di garasi. Dan dalam kondisi duduk di bawah korban pun langsung di siram menggunakan bensin yang sudah di siapkan oleh terduga pelaku di sekujur tubuhnya dan korban hanya diam saja.
9. Terduga pelaku menyalakan korek dan membakar tisu yang di pegang menggunakan tangan kanan .
10. Setelah itu api menyambar tangan terduga pelaku dan langsung menyambar ke tubuh korban yang sudah berlumur bensin.