umrah expo

Akses Layanan Administrasi JKN dari Rumah, Cukup Lewat Gawai Pintar Saja

Akses Layanan Administrasi JKN dari Rumah, Cukup Lewat Gawai Pintar Saja

Layanan online bagi Peserta JKN.--

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Pada era digital seperti sekarang, berbagai layanan administrasi semakin mudah dilakukan, termasuk layanan administrasi di BPJS Kesehatan. Dengan memanfaatkan inovasi seperti PANDAWA (Pelayanan administrasi Melalui Whatsapp) serta aplikasi Mobile JKN, peserta JKN tidak perlu lagi mengurus secara tatap muka. Seluruh proses dapat dilakukan dari rumah  menggunakan gawai pintar

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tulungagung, Fitriyah Kusumawati, menerangkan bahwa layanan digital dirancang untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat yang memerlukan kemudahan dan kecepatan layanan.

BACA JUGA:Kisah Aldi, Membayar Iuran JKN, Menanam Kebaikan


Mini Kidi--

“Mobile JKN dan PANDAWA dirancang agar peserta tidak perlu datang dan antre di kantor lagi. Mereka bisa mengakses layanan administrasi dengan cara mengirim pesan melalui PANDAWA atau mengakses aplikasi Mobile JKN. Peserta bisa mengakses bermacam-macam layanan administrasi kapan saja dan dimana saja, ” jelasnya, Kamis 6 November 2025.

Fitri menjelaskan, melalui PANDAWA maupun Mobile JKN, peserta dapat melakukan perubahan data kepesertaan, melakukan perubahan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), pendaftaran bayi baru lahir, pengecekan status kepesertaan serta info tagihan iuran. Langkah-langkahnya dibuat sederhana agar dapat diakses oleh seluruh masyarakat tanpa dibatasi usia.

BACA JUGA:Frits Cornelis, Warga Asing Rasakan Manfaat Layanan JKN di Indonesia

“Banyak peserta JKN yang sudah mulai terbiasa menggunakan layanan digital melalui dua kanal tersebut. Namun kami juga tetap mensosialisasikan supaya masyarakat memahami fitur-fitur yang ada di dalamnya. Misalnya, untuk ibu baru melahirkan yang bayinya belum otomatis terdaftar, bisa memanfaatkan kanal tersebut. Sehingga, peserta tidak perlu lagi datang ke kantor, bisa sambil rebahan,” tambahnya.

Lebih lanjut Fitri menuturkan, selain cepat dan praktis, inovasi layanan non tatap muka dari BPJS Kesehatan sangat membantu peserta untuk menghemat biaya transportasi dan pastinya juga hemat waktu. Masyarakat tidak perlu menunggu lama atau antre panjang di kantor. Proses yang sebelumnya bisa memakan waktu sangat lama, kini bisa selesai dalam beberapa menit saja.

BACA JUGA:Saatnya Generasi Muda Bangun Bangsa, Dukung Keberlangsungan Program JKN

“Di era digital ini, kami juga harus bertransformasi agar dapat menyesuaikan kebutuhan masyarakat yaitu pelayanan yang mudah diakses dan lebih efisien. Pada prinsipnya, peserta tidak perlu repot agar bisa mengakses layanan administrasi. Jika mau berobat ke Faskes, peserta tidak perlu repot antre dari pagi, cukup daftar antrean online melalui Mobile JKN, dapat diperkirakan waktu untuk datang ke Faskes, sehingga dapat mengurangi waktu tunggu yang lama," jelasnya.

Fitri memaparkan, layanan non tatap muka BPJS Kesehatan memberi bukti bahwa inovasi bisa mempercepat pelayanan publik tanpa mengurangi kualitas layanannya. Karena kemudahan tersebut, diharapkan masyarakat yang belum mendaftar sebagai peserta JKN semakin terdorong untuk segera mendaftar. 

BACA JUGA:Duta Muda Bojonegoro Bangga Jadi Peserta JKN, Nilai Layanan BPJS Kesehatan Tak Ribet

“Dengan kemudahan layanan ini, harapan kami dapat menjangkau masyarakat yang bertempat tinggal jauh dari kantor BPJS Kesehatan, sehingga yang berkeinginan untuk mendaftar tidak mengalami kendala. Aplikasi Mobile JKN selain mempermudah pengurusan administrasi kepesertaan juga memberikan kemudahan bagi peserta yang memerlukan pelayanan kesehatan di Faskes, karena data peserta telah terintegrasi dengan data pada aplikasi yang tersedia di Faskes,“ paparnya.

Sumber: