JKN Jadi Andalan Ayu dalam Ringankan Pengobatan Sang Ibu
Ayu menemani ibunya di rumah sakit.--
KEDIRI, MEMORANDUM.DISWAY.ID - Di saat kondisi kesehatan melemah, Program Jaminan kesehatan Nasional (JKN) hadir sebagai penopang hidup dalam memberikan akses layanan kesehatan yang layak.
Salah satu peserta JKN yang merasakan manfaatnya adalah Galih Ayu Mutmainah (24), warga Desa Bulurejo Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri.
BACA JUGA:Pastikan Status Kepesertaan Aktif Saat Kondisi Gawat Darurat di Luar Kota JKN Dapat Digunakan

Mini Kidi--
Ayu sudah lama terdaftar sebagai peserta JKN, tepatnya sejak tahun 2023. Dan ia mengakui program ini sangat meringankan beban hidupnya. Sebelum mengenal Program JKN, Ayu selalu menggunakan biaya mandiri untuk pengobatan ibunya. Karena semakin terbebani terhadap biaya, Ayu mencari solusi dengan mendaftarkan diri sebagai peserta JKN.
”Tadinya saya tidak tahu kalau ada Program JKN. Apalagi ibu saya sudah sepuh dan sakit-sakitan. Jadi kalau berobat selalu biaya sendiri. Kok lama-lama semakin berat karena harus kontrol rutin. Lalu ada yang ngasih tahu untuk pakai JKN saja,” ucap Ayu saat dijumpai pada Selasa, 23 Desember 2025.
BACA JUGA:Saat Tak Terduga Datang, JKN Hadir Beri Rasa Aman bagi Peserta
Sebagai seorang anak, Ayu selalu mengupayakan yang terbaik untuk kesembuhan ibunya. Setelah terdaftar aktif menjadi peserta JKN, Ayu membawa sang ibu untuk berobat karena terdapat keluhan di lututnya. Keluhan tersebut muncul sejak sang ibu mengalami gangguan stroke ringan.
”Sudah tiga tahun ini dikeluhkan itu lututnya sakit terus. Saya tidak tahu ya apakah sakitnya karena pernah stroke atau mungkin faktor lanjut usia. Lalu saya berobat ke faskes pertama setelah itu diberi rujukan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” terangnya.
BACA JUGA:JKN Hadir di Saat Sulit, Keluarga Dhian Tak Lagi Khawatir Soal Biaya Pengobatan
Tidak hanya itu, beberapa bulan yang lalu sang ibu juga sempat terjatuh hingga menyebabkan tulang retak dan semakin memperparah kondisinya. Setelah mendapat rujukan, ibunya menjalani serangkaian pemeriksaan di rumah sakit, termasuk foto rontgen lutut untuk mengetahui kondisinya secara lebih mendetail.
Selama mengikuti prosedur layanan kesehatan, Ayu mengakui tidak adanya proses administrasi yang berbelit-belit. Semua proses pelayanan berjalan lancar, sehingga membuat Ayu semakin yakin dalam mengandalkan JKN untuk berobat.
”Alhamdulillah prosesnya sangat dimudahkan sekali. Semua berjalan lancar dan tidak perlu repot melakukan fotokopi berkas seperti dulu. Pelayanan yang diberikan juga baik sehingga membuat saya merasa lebih dihargai meski berobatnya pakai JKN,” ungkapnya.
BACA JUGA:Terlindungi JKN, Saat di Luar Kota Jatuh Sakit Tak Perlu Khawatir
Sumber:


