BPJS Ketenagakerjaan Gelar Monev Kespesertaan Pekerja Ekosistem Desa

BPJS Ketenagakerjaan Gelar Monev Kespesertaan Pekerja Ekosistem Desa

kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi pekerja ekosistem desa di Jawa Timur. --

BOJONEGORO, MEMORANDUM.CO.ID - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Timur berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Jatim menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi pekerja ekosistem Desa di Jawa Timur. 

Kegiatan ini dihadiri oleh Dinas PMD Kabupaten/Kota se-Jawa Timur untuk membahas capaian perlindungan dan langkah keberlanjutan program. Berbagai dukungan regulasi terkait jaminan sosial ketenagakerjaan mulai dari undang-undang, instruksi presiden, peraturan daerah provinsi jawa timur, dan peraturan gubernur jawa timur, menegaskan bahwa jaminan sosial ketenagakerjaan telah diamanatkan sebagai program prioritas pengentasan kemiskinan, yang mana selaras juga dengan Asta Cita Presiden.

BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan dan Kejati Jatim Perkuat Sinergi Pengawasan Kepatuhan dalam Perlindungan Jamsosnaker


Mini Kidi--

Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur, Hadi Purnomo, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas capaian perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi perangkat desa, RT/RW, dan BPD. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan sinergi Dinas PMD provinsi serta Dinas PMD kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur. Hadi Purnomo juga menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan iuran. "Agar manfaat program BPJS Ketenagakerjaan dapat diberikan sercara optimal kepada pekerja di ekosistem desa," ujarnya.

Pencapaian kepesertaan pada pekerja  ekosistem desa mencapai sekitar 95% untuk perangkat desa, 79% untuk RT/RW, dan 82% untuk BPD. Dalam kurun 2 tahun terakhir kepesertaan ekosistem desa meningkat sebanyak 117.327 peserta.

BACA JUGA:Wali Kota Batu Serahkan Santunan Kematian dan Beasiswa kepada Tiga Keluarga Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Capaian ini menegasakan regulasi yang kuat dan pengalokasian anggaran yang berkelanjutan baik melalui APBD, ABPDes Dan DBCHT dan sumber pendanaan sah lainnya merupakan kunci utama peningkatan kepesertaan. 

Pada kesempatan ini juga disampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang Optimal dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan ekosistem desa segmen Penerima Upah Tahun 2025 . 

BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Timur dan Dinas PMD Provinsi Jawa Timur berkomitmen untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi yang lebih masif pada tahun 2026 dalam melindungi pekerja ekosistem desa dan keluarganya. 

BACA JUGA:Polsek Tandes dan Forkopimcam Fasilitasi Sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan untuk Atlet Silat

Hadi Purnomo mengajak seluruh pemangku kepentingan di daerah untuk terus  meningkatkan cakupan perlindungan sosial ketenagakerjaan sebagai wujud nyata upaya menyejahterakan masyarakat desa.(top)

Sumber: