Program Rujakan Bumil Perkuat Upaya Pemkot Madiun Wujudkan Generasi Sehat
Rujakan ibu hamil (bumil) yang digelar bersama Wali Kota Madiun sebagai bentuk perhatian khusus terhadap kesehatan ibu dan janin di Lapak Kelun--
MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) terus berupaya meningkatkan gizi seimbang bagi ibu hamil melalui berbagai program inovatif. Salah satunya adalah kegiatan rujakan ibu hamil (bumil) yang digelar bersama Wali Kota Madiun sebagai bentuk perhatian khusus terhadap kesehatan ibu dan janin di Lapak Kelun, Rabu 26 November 2025.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun, Soeko Dwi Handiarto menyatakan, bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi bagian dari edukasi berkelanjutan untuk memastikan ibu hamil memahami pentingnya menjaga kondisi tubuh dan kandungannya.
BACA JUGA:Pemkot Madiun Tunda Pengadaan Incinerator karena Dapat Program TPS3R dari Pusat

Mini Kidi--
“Jadi kita harus bisa memastikan ibu-ibu menjaga diri dan peduli kepada bayinya,” ujarnya.
Soeko menegaskan bahwa fase kehamilan merupakan masa penting yang harus dijaga secara serius. Pemenuhan gizi seimbang menjadi fokus agar bayi yang lahir berada dalam kondisi sehat dan terhindar dari stunting.
BACA JUGA:Pemkot Madiun Percepat Serah Terima PSU, 11 Perumahan Siap Masuk Tahap BAST
“Di tahap bumil ini harus diperhatikan. Kita pastikan dia memperoleh gizi seimbang sehingga bayi yang lahir tidak stunting,” jelasnya.
Senada dengan itu, Sekretaris Dinkes-PPKB Kota Madiun, Endria Triningsih Kusdiana, menuturkan, bahwa ibu hamil memiliki kebutuhan gizi khusus yang harus dipenuhi. Melalui kegiatan rujakan, pemerintah ingin memberikan pemahaman langsung mengenai pentingnya nutrisi selama kehamilan.
“Atensi selama kehamilan itu harus memeriksa kehamilan minimal enam kali. Kemudian, makan makanan yang ideal untuk pemenuhan gizi,” terangnya.
BACA JUGA:Pemkot Madiun Tak Ambil Pusing Status Darurat Sampah dari Kementerian
Endria menambahkan, program rujakan tidak hanya sebagai tradisi, tetapi strategi pemenuhan gizi, khususnya vitamin C, asam folat, dan antioksidan yang banyak terdapat pada buah.
“Ini untuk membudayakan makan buah sebagai pemenuhan gizi selama masa hamil. Apalagi, buah-buahan dalam rujakan banyak bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh,” tandasnya.(adv)
Sumber:



