Akun Tiktok Milik Istri Kapolsek Dilaporkan ke Polres Sumenep

Akun Tiktok Milik Istri Kapolsek Dilaporkan ke Polres Sumenep

Saat pelapor bersama kuasa hukumnya di Mapolres Sumenep.(st)--

SUMENEP, MEMORANDUM.CO.ID - Merasa dirugikan Hj. Yulianah, warga Perumahan Lontar, Desa Pabian Kabupaten Sumenep melaporkan akun TikTok bernama @RukoBatuan Mapolres Sumenep dengan laporan dugaan pencemaran nama baik melalui media sosial (Medsos). 

Diduga kuat akun tik tok @RukoBatuan milik istri seorang oknum Kapolsek. Laporan resmi telah diterima dengan nomorSTTLP/B/427/IX/2025/SPKT/POLRESSUMENEP/POLDA JAWA TIMUR. 

BACA JUGA:Operasi Patuh Semeru 2025, Polres Sumenep Berhasil Tekan Angka Kecelakaan


Mini Kidi--

Laporan dilakukan oleh pelapor di mana dirinya merasa akun tiktok tersebut melewati batas dan telah melukai harga diri pelapor. 

Angga Kurniawan selaku kuasa hukum membeberkan, peristiwa ini terjadi saat kliennya melakukan live TikTok dan membuat video. Tiba-tiba, akun bernama Ruko Batuan muncul dan melontarkan komentar-komentar bernada fitnah dan penghinaan. 

“Sangat merugikan klien saya, mulai tuduhan merebut suami orang hingga ejekan yang jelas tidak berdasar,” katanya, Senin 22 September 2025. 

BACA JUGA:Polres Sumenep Gelar Operasi Patuh Semeru 2025, Personel Diperiksa Sebelum Terjun ke Lapangan

Komentar yang dilontarkan menuduh kliennya merebut suami orang dengan kalimat “mrebut suami orang”, bahkan menyebut dirinya “bojomu ED” hingga menyinggung soal “spil suami”.

Hal itu membuat kliennya tersinggung karena tidak sesuai dengan fakta H Huliyana tidak memiliki suami. Tudingan tersebut dinilai bentuk perundungan dan fitnah terang-terangan yang mencemarkan nama baik.

Angga Kurniawan membeberkan, akun tik tok @RukoBatuan diduga kuat milik istri seorang oknum Kapolsek. Dari itu selaku kuasa hukum dirinya meminta jajaran kepolisian bersikap profesional, tanpa pandang bulu, meski laporan ini menyangkut keluarga aparat.

BACA JUGA:Uang Pelicin untuk Mengambil Motor Korban Laka, Satlantas Polres Sumenep Tegaskan Tidak Benar

“Kami yakin di bawah kepemimpinan Kapolres yang baru, keadilan bisa ditegakkan untuk masyarakat,” katanya.

Hj. Yulianah menambahkan, pihaknya tidak akan tinggal diam atas fitnah dan tuduhan yang tidak benar ini.

Sumber: