umrah expo

Resmi Dilantik, Syaiful Anam Nahkodai Dewan Pengawas RSUD dr Iskak Tulungagung

Resmi Dilantik, Syaiful Anam Nahkodai Dewan Pengawas RSUD dr Iskak Tulungagung

Dari kiri Direktur RSUD dr Iskak dr Kasil Rokhmat, Bupati Gatut Sunu Wibowo, Ketua Dewas Syaiful Anam dan sekretaris. --

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID Komitmen Pemerintah Kabupaten Tulungagung dalam memperkuat sistem layanan kesehatan kembali diperkuat lewat serah terima jabatan Dewan Pengawas RSUD dr Iskak, yang digelar pada Kamis, 10 Juli 2025.

 

Dalam agenda tersebut, Syaiful Anam resmi ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pengawas (Dewas), menggantikan jajaran sebelumnya untuk masa kerja 2021–2026. Ia didampingi oleh jajaran Dewas baru dan sekretaris yang siap mendukung arah kebijakan rumah sakit plat merah kebanggaan Tulungagung itu.

 

Dalam sambutannya, Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo menekankan bahwa momentum ini adalah langkah penting dalam memastikan layanan RSUD dr Iskak tetap berjalan secara profesional dan akuntabel.

 

BACA JUGA: Bupati Tulungagung Pamerkan 3 Pusaka Warisan Leluhur Dalam FBS 2025

 

“Dalam satu BLUD, keberadaan Dewas sangat strategis sebagai representasi pemerintah daerah. Kami percaya Dewas baru mampu membangun sinergi dan menjaga kualitas pelayanan RSUD agar terus unggul dan berdaya saing tinggi,” ujar Gatut Sunu.

 

Ia juga menyampaikan apresiasi atas kinerja Dewas periode sebelumnya yang telah berkontribusi besar dalam menjaga arah kebijakan dan mutu layanan RSUD dr Iskak.

 

 
Mini Kidi--

 

“Buah pikiran saudara-saudara telah menjadi pondasi bagi kemajuan RSUD dr Iskak. Pengalaman kalian akan tetap jadi aset berharga dalam rumusan kebijakan kesehatan ke depan,” lanjutnya.

 

Sementara itu, Ketua Dewas RSUD dr Iskak terpilih, Syaiful Anam, mengaku penunjukan ini cukup mengejutkan. Namun ia menerimanya sebagai bagian dari tanggung jawab untuk kemajuan pelayanan kesehatan di Tulungagung.

 

“Saya juga kaget, bahkan sampaikan ke keluarga, ternyata saya jadi Dewas. Ini bagian dari dinamika. Tapi saya siap, karena pengalaman saya puluhan tahun di sektor SDM perusahaan dengan 42 unit dan ribuan karyawan, semoga bisa jadi bekal,” ujarnya.

 

Syaiful Anam atau yang kerap disapa Fuad, mengacu pada nama yang dia pakai selama aktif menjadi penyiar radio pada tahun 1990-an itu menyebut, sebelum ditetapkan menjadi Ketua Dewan Pengawas, dirinya beberapa kali mendapatkan tugas dari Bupati Tulungagung untuk mengikuti berbagai bimtek dan seminar tentang badan layanan usaha daerah (BLUD) agar dapat memahami mekanisme pengawasan dengan lebih baik.

 

“Saya akan menjalin komunikasi yang baik dengan direktur, karena hanya dengan sinergi, cita-cita RSUD dr Iskak bisa dicapai,” jelasnya.

 

Fuad juga menegaskan bahwa dirinya dan jajaran Dewas akan menjalankan visi-misi Bupati Tulungagung dalam mengembangkan kesehatan masyarakat lewat pengawasan mutu layanan rumah sakit.

 

Dewan Pengawas sendiri memiliki peran strategis dalam menyetujui dan mengawasi kebijakan RS, menilai kinerja anggaran, mengawasi etika profesi dan pelayanan, hingga memberi nasihat kepada Bupati terkait layanan RSUD dr Iskak. (fir/fai/day)

 

 

Sumber:

Berita Terkait