Seruduk Pengendara di Driyorejo, Polisi Tetapkan Sopir Truk Mabuk Jadi Tersangka
Kondisi truk setelah menabrak sejumlah pengendara di Jalan Raya Driyorejo, Gresik. -Achmad Willy Alva Reza-
GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Leonarus Nainoe (24) resmi jadi tersangka usai mengemudi truk dalam keadaan mabuk hingga berujung maut di Jalan Raya Driyorejo, Gresik. Pemuda tersebut menyeruduk 4 pengendara dan menyebabkan 1 orang tewas.
BACA JUGA:Bak Preman, Pengemudi Mabuk Tabrak dan Pukul Sopir Truk di Driyorejo
Kecelakaan mengerikan itu terjadi pada pukul 15.30 WIB, Rabu, 30 April 2025. Menyebabkan 1 pengendara motor meninggal dunia, dan 2 lainnya menderita luka berat dan ringan.

--
Petaka bermula saat Leonarus mengemudikan truk tronton L 9364 UO secara ugal-ugalan dari barat ke timur dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di TKP, pria asal Desa Supun, Biboki Selatan, Timor Tengah Utara, NTT itu menabrak 3 motor dan 1 truk.
Awalnya, Leonarus menabrak 2 motor yang dikendarai Suhardi (50) warga Wringinanom dan Eti Dwi Ningtyas (28) asal Tangunan, Prambon, Sidoarjo.
“Truk ngebut berjalan zig-zag sehingga menabrak Suhardi yang sedang berhenti di bahu jalan (utara). Lalu menabrak lagi Eti Dwi Ningtyas yang berhenti di tengah jalan mau belok kanan,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Andri Aswoko, Kamis 1 Mei 2025.
“Saudara Suhardi meninggal dunia akibat luka di bagian dada dan kaki kiri,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram mengatakan, Eti Dwi Ningtyas mengalami patah kelima jari kaki kirinya. Namun, kebrutalan Leonarus tak berhenti di sana. Ia terus memacu laju truk.
“Sopir tidak berhenti (setelah menabrak) dan masih melaju dengan kecepatan tinggi sampai depan PT Wing Surya,” ujar Kompol Musihram.
Di depan pabrik tersebut, Leonarus kembali menabrak 1 motor yang dikendarai Adi Tri Kuncoro (31) warga Kediri dan truk yang dikemudikan Munawar (51) asal Probolinggo dari arah berlawanan.
“Pengendara motor Tri Adi Kuncoro mengalami luka lecet,” ujar Musihram.
Setelah menabrak truk yang disopiri Munawar, truk yang dikemudikan Leonarus itu akhirnya dapat terhenti usai menghantam rumah makan Padang.
Setelah insiden, Leonarus langsung dihakimi warga dan para pengendara lain yang murka. Tak lama kemudian, petugas kepolisian datang untuk mengevakuasi para korban dan mengamankan Leonarus di TKP.
Sumber:



