Buang Bayi di Tong Sampah Pabrik, Ibu Muda Lamongan Ditetapkan Tersangka

Buang Bayi di Tong Sampah Pabrik, Ibu Muda Lamongan Ditetapkan Tersangka

Jasad bayi perempuan yang dibuang terduga pelaku saat dilakukan visum di RSUD Ibnu Sina. -Achmad Willy Alva Reza-

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Kasus penemuan jasad bayi di tong sampah pabrik PT LBJ, Kebomas, masuk babak baru. Polisi telah menetapkan JC (20), ibu muda asal Pucuk, Lamongan, sebagai tersangka atas tindakannya membuang bayi yang dilahirkannya di toilet pabrik tersebut. 

BACA JUGA:Bayi Tewas Dibuang Usai Dilahirkan di Toilet Pabrik, Terduga Pelaku Ibu Sendiri

“Pelaku sudah jadi tersangka dijerat pasal 80 ayat 4 tentang kekerasan kepada anak yang menyebabkan kematian,” kata Kasatreskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al Qarni, Senin 21 April 2025. 


--

“Kami juga telah memeriksa saksi-saksi yang berjumlah 6 orang termasuk keluarga dari pihak tersangka,” terangnya.

Abid menjelaskan, berdasarkan hasil visum ditemukan pendarahan organ dalam pada otak bayi. Serta memar yang ada di bagian kepala dan bibir.  Dugaan sementara, bayi tersebut terjatuh saat keluar dari kandungan.

BACA JUGA:Bayi Laki-Laki Ditemukan Warga di Area Persawahan Kedamean Gresik

“Ada pendarahan organ dalam di otak bayi, memar di kepala dan bibir. Dugaanya terjatuh. Jadi dia setengah jongkok saat melahirkan di kamar mandi. Udah keluar setengah kepalanya, dipaksakan sama dia. Akhirnya terjatuh,” urai Abid.

Meski begitu, Abid belum bisa berkomentar banyak. Ia belum bisa memastikan motif JC tega membuang bayi yang dikandungnya.

Sementara itu, pihak orang tua saat diperiksa mengaku tak mengetahui kehamilan JC. Hal tersebut pun menimbulkan dugaan bahwa tindakan JC itu disengaja untuk menutupi kehamilannya dari keluarga. 

BACA JUGA:Polisi Amankan Sejoli yang Buang Bayi di Ponpes Al Hikmah Gresik

“Dia tinggal sama orang tuanya. Cuma orang tuanya enggak ngeh kalau dia hamil. Karena di kamar dia punya pembalut,” beber Abid. 

“Kondisi tersangka sudah sehat, sudah membaik. Namun penyelidikan lebih lanjut menunggu kondisi tersangka pulih sepenuhnya. Karena sekarang masih dalam perawatan di rumah sakit,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, bayi perempuan malang itu ditemukan tewas di tong sampah pabrik PT LBJ, Desa Gending, Kebomas, Minggu 20 April 2025.

Sumber:

Berita Terkait