8 Penyebab Seseorang Sering Berbohong

SURABAYA, MEMORANDUM - Berbohong merupakan tindakan yang tidak terpuji dan dapat merusak kepercayaan orang lain. 

Meskipun demikian, dalam beberapa situasi, berbohong mungkin dilakukan dengan berbagai alasan. Berikut adalah 8 penyebab seseorang sering berbohong:

1. Menghindari Konflik atau Konsekuensi Negatif:

Orang sering berbohong untuk menghindari konflik atau konsekuensi negatif. Contohnya, berbohong kepada orang tua tentang nilai ujian, berbohong kepada atasan tentang alasan terlambat bekerja, atau berbohong kepada pasangan tentang keberadaan mereka.

2. Melindungi Diri Sendiri atau Orang Lain:

Terkadang, orang berbohong untuk melindungi diri sendiri atau orang lain dari bahaya. Contohnya, berbohong kepada penjahat tentang keberadaan barang berharga, berbohong kepada pihak berwenang untuk melindungi identitas seseorang, atau berbohong kepada orang sakit tentang kondisi kesehatan mereka.

BACA JUGA:Inara Rusli Kesal Kerap Berbohong pada Anak-anaknya soal Keberadaan Virgoun

3. Mendapatkan Keuntungan:

Orang juga berbohong untuk mendapatkan keuntungan, baik secara finansial maupun non-finansial. 

Contohnya, berbohong dalam CV untuk mendapatkan pekerjaan, berbohong tentang kemampuan diri untuk menarik perhatian orang lain, atau berbohong dalam percintaan untuk mendapatkan pasangan.

4. Menjaga Citra Diri:

Orang berbohong untuk menjaga citra diri mereka di mata orang lain. Contohnya, berbohong tentang hobi atau minat untuk terlihat lebih menarik, berbohong tentang pencapaian untuk terlihat lebih sukses, atau berbohong tentang gaya hidup untuk terlihat lebih kaya.

5. Mencari Perhatian:

Orang berbohong untuk mencari perhatian dari orang lain. Contohnya, berbohong tentang pengalaman luar biasa yang tidak pernah terjadi, berbohong tentang prestasi yang tidak pernah diraih, atau berbohong tentang masalah pribadi untuk mendapatkan simpati.

Sumber: