Pj Bupati Bojonegoro Launching Integrasi Layanan Primer dan Lansia Sembada
Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto me-launching Integrasi Layanan Primer dan Lansia Sembada di Balai Desa Turigede, Kecamatan Kepohbaru. -Biro Bojonegoro-
BOJONEGORO, MEMORANDUM - Launching Integrasi Layanan Primer (ILP) & Lansia Sembada di Balai Desa Turigede, Kecamatan Kepohbaru, Selasa 30 April 2024.
Program ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan primer di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Dalam acara tersebut Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto berharap posyandu dan seluruh kader menjadi pelopor tindakan promotif dan preventif dalam mencapai kesehatan masyarakat.
BACA JUGA:Ajak Anak Istri Mencuri Speedometer, Pria di Menganti, Gresik Babak Belur Dimassa
Integrasi Layanan Primer (ILP) & Lansia Sembada adalah inisiatif yang berfokus pada kesehatan masyarakat, dengan singkatan Sembada yang menekankan prinsip “Sehat, Mandiri, Bahagia, dan Berdaya.”
Acara ini juga dihadiri staf ahli lingkup sekretariat daerah, asisten lingkup sekretariat daerah, Kepala Dinas PMD dan Dinas DP3AKB, Ketua IDI, IBI dan PPNI Kabupaten Bojonegoro, Forkopimcam Kecamatan Kepohbaru, camat se-Kabupaten Bojonegoro, serta Kepala Puskesmas se-Kabupaten Bojonegoro.
BACA JUGA:Perahu Pengangkut Mahasiswa PMII Gresik Terbalik di Bawean, 1 Tewas
Turut bergabung melalui melalui video conference Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bojonegoro Dian Adiyanti Adriyanto, serta hadir langsung Ketua TP PKK Kecamatan Kepohbaru dan TP PKK Desa Turigede, kepala desa se-Kecamatan Kepohbaru, kader kesehatan dan peserta Posyandu Integrasi Desa Turigede, Kecamatan Kepohbaru.
Salah satu kegiatan menarik dalam acara ini adalah penampilan gerakan senam dari lansia, menunjukkan semangat dan keaktifan mereka dalam menjaga kesehatan.
BACA JUGA:Meski Kalah 2-0 atas Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Timnas Bisa Lolos Olimpiade Paris 2024
Lansia di Bojonegoro mencapai 222.794 jiwa, dengan 62.448 jiwa yang aktif terlibat dalam posyandu. Program Lansia Sembada dilaksanakan melalui skrining Kesehatan rutin dan pemberian tablet suplemen yang diberikan setiap bulan.
Upaya lain untuk pemberian layanan yang maksimal Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro memberikan pelatihan kepada 450 kader posyandu dengan 25 keterampilan dasar.
BACA JUGA:Penipuan Prewedding di Medsos, Pelaku Diciduk Polres Lamongan
Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Ani Pujiningrum melaporkan bahwa program ILP ini mengusung enam pilar transformasi.
"Kementerian Kesehatan menginisiasi kegiatan transformasi kesehatan yang mencakup 6 jenis transformasi yakni: transformasi Layanan Primer, Layanan Rujukan, Sistem Ketahanan Kesehatan, Sistem Pembiayaan Kesehatan, SDM Kesehatan, dan Teknologi Kesehatan," ujarnya.
Sumber: