KPK Puji Mal Pelayanan Publik Siola
Surabaya, memorandum.co.id - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Lili Pintauli Siregar memuji Mal Pelayanan Publik Siola di Jalan Tunjungan. Ia menilai, fasilitas yang disediakan Pemkot Surabaya ini sangat menginspirasi dan menjawab berbagai persoalan. Lili menyebut, perizinan di Surabaya sistemnya sudah menutup peluang terjadinya korupsi. Bahkan, gedung Siola ternyata memberikan ruang bagi generasi muda untuk mengkreasikan diri dan menciptakan lapangan kerja baru. “Gedung (Siola) ini sangat lengkap sekali. Di sini generasi muda pun bisa mengkreasikan dirinya dan menciptakan lapangan kerja bagi dia dan temannya,” ujar dia, kemarin. Menurut dia, seharusnya masing-masing pemimpin daerah bisa melakukan studi banding di Surabaya. Meskipun sejauh ini sudah banyak kepala daerah yang studi banding ke Surabaya, namun belum ada yang semaksimal seperti Surabaya. Sementara itu, Wali Kota Risma mengaku akan sangat memperhitungkan saran dan masukan dari KPK. Seperti awal ide membuat CC 112 ini bermula dari masukan KPK beberapa tahun lalu. Saat itu, ada jalan di Surabaya yang rusak. "KPK yang mencetus ini. Meskipun ada handy talky (HT) tapi hanya terbatas pengaksesnya. Masyarakat tidak bisa. Akhirnya kita buat 112 agar masyarakat bisa mengadu,” pungkas dia.(*)
Sumber: