Tunggu Verifikasi Administrasi, Yasin-Gunawan Tingkatkan Frekuensi Blusukan

Tunggu Verifikasi Administrasi, Yasin-Gunawan Tingkatkan Frekuensi Blusukan

Surabaya, memorandum co.id - Perjuangan pasangan calon (Paslon) jalur independen atau perseorangan, M. Yasin-Gunawan untuk bisa mendaftar sebagai Cawali-Cawawali pada Pilwali Surabaya 2020 tampaknya masih panjang. Setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya menyatakan lolos dalam tahapan verifikasi syarat jumlah minimal dukungan berdasarkan sistem informasi pencalonan (Sillon) dengan jumlah 139.700. Sementara jumlah minimal dukungan sebesar 138.565. Selanjutnya, tahapan yang harus dijalani Yasin-Gunawan adalah verifikasi administrasi yang dilakukan mulai 27 Februari hingga 25 Maret 2020. Proses verifikasi ini di antaranya mencocokkan KTP pendukung, apakah benar KTP Surabaya atau tidak. KTP itu apa benar milik pendukung. Tahapan selanjutnya adalah verifikasi faktual mulai 25 Maret sampai 15 April. Di mana petugas PPS akan mendatangi door to door pendukung aslon. Mereka akan ditanya apakah benar mendukung, kalau iya maka dukungan itu akan dinyatakan MS (memenuhi syarat). Kalau tidak ya TMS (tidak memenuhi syarat. Gunawan ketika dikonfirmasi mengatakan, sambil menunggu hasil verifikasi administrasi dan verifikasi faktual, dirinya dan Yasin akan meningkatkan frekuensi turun ke bawah dan menyapa masyarakat. "Ini agar warga Surabaya mengenal pasangan independen yang akan jadi wakil mereka nanti," tandas dia. Selain itu, dirinya juga akan melakukan tatap muka untuk menjaring aspirasi warga. "Jadi apa yang mereka keluhkan akan kami tampung. Selain itu juga agar kami bisa tahu apa harapan masyarakat kepada wali kota baru," ungkap Gunawan. Sementara tim sukses Paslon Yasin-Gunawan, Samuel Teguh Santoso mengaku optimis Paslon independen ini lolos dari tahapan-tahapan berikutnya. "Di tengah menipisnya kepercayaan masyarakat terhadap Parpol, calon independen bisa jadi alternatif," pungkas dia.(*)

Sumber: