SMAN Pakusari Sumbang 25 Kantong Darah untuk PMI Jember

JEMBER, MEMORANDUM - Sehari setelah coblosan Pemilu 2024, PMR Wira SMAN Pakusari Jember menunjukkan aksi kemanusiaan dengan menggelar donor darah sukarela. Kegiatan ini menghasilkan 25 kantong darah yang disumbangkan kepada Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Jember.

Ketua PMR Wira SMAN Pakusari, Meisya Salsabila Hantikan Ayu, menjelaskan bahwa donor darah merupakan program kerja rutin PMR yang diadakan setiap dua atau tiga bulan sekali. Bekerja sama dengan UDD PMI Jember, kegiatan ini tak hanya bertujuan untuk menghimpun darah, tetapi juga mengedukasi siswa tentang donor darah dan merekrut pendonor darah pemula.

 

"Kegiatan ini tidak hanya untuk menghimpun darah, tetapi juga untuk edukasi dan merekrut pendonor darah pemula dari siswa SMA. Usia 17 tahun, yang biasanya kelas 2 SMA, merupakan waktu yang tepat untuk memulai donor darah. Sosialisasi tentang donor darah bisa dilakukan sejak kelas 1 SMA," ujar Meisya.

 

Aulia Pasha Nadira, Ketua Panitia Donor Darah, mengungkapkan bahwa 35 orang mendaftar untuk kegiatan ini, namun hanya 25 yang memenuhi syarat untuk mendonorkan darah.

 

Asya’ri, SPd, salah satu guru SMAN Pakusari, menyatakan bahwa pihak sekolah selalu mendukung kegiatan donor darah. "Para guru tentu mendukung kegiatan donor darah. Ini adalah aksi kemanusiaan dan bentuk kepedulian terhadap sesama. Satu tetes darah bisa menyelamatkan nyawa seseorang," kata Asya’ri.

 

Dukungan penuh juga datang dari Kepala SMAN Pakusari, Suryadi, SPd, MPd. "Sekolah akan selalu mendukung PMR Wira SMAN Pakusari sebagai ekstrakurikuler kemanusiaan," tegasnya.

 

Kegiatan donor darah ini merupakan contoh nyata kepedulian SMAN Pakusari terhadap sesama dan bukti nyata peran aktif siswa dalam aksi kemanusiaan. (edy)

Sumber: