Ciptakan Pemilu Kondusif, Kapolres Pasuruan Dengarkan Curhat Kamtibmas dan Silaturahmi ke Tokoh Agama

PASURUAN, MEMORANDUM - Upaya menciptakan situasi yang kondusif saat Pemilu 2024 diidamkan siapa saja. Untuk menggapai impian itu, Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra menggelar dua agenda dalam sehari. Yakni, Curhat Kamtibmas dan Silaturahmi ke sejumlah tokoh agama pada Rabu, 7 Februari 2024.

BACA JUGA:Kapolres Pasuruan Pimpin Upacara Pelantikan Kapolsek Puspo

Kegiatan Curhat Kamtibmas dilaksanakan bersama para karyawan pabrik di PT Satoria Agro Industri, Desa Sambisirah, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan.

Kapolres saat itu didampingi para pejabat utama (PJU), Forkopimcam Wonorejo, dan para pimpinan dan karyawan perusahaan.

BACA JUGA:Kapolres Pasuruan Bagi Ratusan Paket Sembako dan Peduli Kesehatan Warga

Hermanto, HR Manager PT Satoria Agro Industri mengucapkan selamat datang kepada Kapolres dan jajaran terkait. 

"Dan kami juga mohon saran dan masukan dari Bapak Kapolres Pasuruan beserta Forkopimcam Wonorejo terkait perusahaan kami," pinta Hermanto. 

BACA JUGA:Hari Pertama Kerja, Kapolres Langsung Cek Gudang Logistik KPU

Selanjutnya Kapolres Pasuruan juga memberikan sambutan. 

"Mengingat wilayah hukum Polres Pasuruan didominasi dengan keberadaan perusahaan yang memiliki karyawan cukup banyak, sehingga menciptakan potensi gangguan Kamtibmas yang cukup kompleks," ujar kapolres. 

Dengan adanya kegiatan ini, kapolres mengharapkan adanya dukungan dan peran serta dari masyarakat, termasuk para karyawan perusahaan yang sudah hadir dalam kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Background Propam dan Satlantas, AKBP Teddy Chandra Resmi Menjabat Kapolres Pasuruan

AKBP Teddy juga menyampaikan terkait perkembangan tindak pidana curas, curat, dan curanmor di wilayah hukum Polres Pasuruan. Pejabat baru di lingkungan Polres Pasuruan ini mengimbau untuk berhati-hati dalam memarkir kendaraan serta tidak membawa barang berharga pada saat berkendara. 

"Nah, terkait Pemilu 2024, kami harapkan agar seluruh elemen masyarakat tetap berpartisipasi dan ikut berperan aktif dalam mensukseskan Pemilu dengan cara mendatangi TPS untuk menentukan pilihannya. Tidak mudah termakan berita atau narasi hoaks, kampanye hitam dan ujaran kebencian," tegasnya.

Sumber: