Banyak Pemain Baru, Pelatih Persita Widodo Akui Butuh Waktu Adaptasi

Tangerang, Memorandum.co.id - Pendatang baru Liga 1 2020 mengakui cukup kesulitan mempersiapkan diri menghadapi Liga 1 2020 yang mulai diputar 29 Februari 2019 nanti. Pelatih Widodo Cahyono Putro banyaknya pemain baru di timnya justru butuh waktu dalam mengaktur chemistry antar-pemain. "Persita ini hampir 50 persen pemain baru, tidak seperti tim-tim Liga 1 lainnya. Apalagi pemain kami baru komplet pada 1 Februari lalu," ujar Widodo C Putro seperti dilansir situs resmi Liga 1, Senin (3/2/2020). Pelatih asal Gresik itu menambahkan, untuk bersaing di Liga 1 memang tim berjuluk Pendekar Cisedane ini membutuhkan tambahan pemain baru dengan sejumlah nama mentereng, di antaranya Hamkah Hamzah, Samsul Arif dan Ricky Kayame. Selain itu, Persita juga mendatangkan Tamirlan Kozubaev (Kirgistan), Mateo Bustos (Argentina), Eldar Hasanovic (Bosnia Herzegovina), dan Evgeniy Budnik (Ukraina) yang berstatus pemain debutan di Indonesia. “Mereka membutuhkan waktu untuk saling mengerti antarpemain. Di sepak bola banyak dibutuhkan kerjasama tim di samping faktor skill individu,” tambah mantan pelatih Petrokimia Putra dan Persegres Gresik ini. Secara hitung-hitungan, hampir 50 persen pemain Persita merupakan penggawa anyar untuk mengarungi Liga 1 2020. Kondisi itu pun mengharuskan dirinya membutuhkan waktu untuk membangun tim. Saat ini, dengan sisa waktu kurang satu bulan ini adalah dengan menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta mulai Selasa (4/2/2020). Ini sudah dilakukan Persebaya Surabaya yang sudah TC di Yogyakarta beberapa waktu lalu. Pemusatan latihan ditujukan untuk menggembleng para pemain agar menjadi lebih padu dan memiliki chemistry saat turun di kompetisi. "Jadi menurut tim pelatih, kami harus menyatukan persepsi terlebih dulu. Skema bermain pun harus benar-benar dipahami oleh setiap pemain. Ini yang akan kami lakukan saat TC yang dimulai 4 Februari," ujar mantan striker Petrokimia Petro dan tim nasional tersebut. (sr/gus)

Sumber: