Perampok Simo Jawar Dibekuk di Warkop Sidoarjo, Sakit Hati karena Korban Menolak Diajak Nikah
Tersangka Sujok (menggunakan rompi) hanya bisa menunduk.--
Setelah berhasil menemukan barang yang diincar, Sujok kabur melalui pintu utama sekitar pukul 05.00. "Selama kurang lebih lima jam tersangka di dalam. Bahkan sempat minum, merokok, dan tertidur di rumah korban," beber Hendro.
Setelah Sujok kabur, korban langsung keluar dan minta bantuan ke tetangganya. Lalu melapor ke Polrestabes Surabaya. Anggota yang sudah mengantongi identitas dan ciri-ciri tersangka, akhirnya berhasil menangkapnya di warung di daerah Sidoarjo.
Sementara itu, Sujok mengaku merampok korban karena menolak saat diajak menikah. Akhirnya merampok rumahnya dan berniat memperkosanya. "Saya sakit hati pak korban diajak menikah tidak mau," terang Sujok.
Alasan Sujok mengajak korban menikah Maria karena selain cantik dan masih sendiri, tapi juga baik. "Orangnya (Maria) baik pak," tuturnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, setelah sepekan penyelidikan anggota Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil membekuk pelaku perampokan dan pelecehan di Jalan Simo Jawar nomor 41, Rabu (17/1).
Identitas terduga pelaku bernama Sujok, yang dikenal warga sebagai preman dan pernah membuka usaha pemasangan jok motor di daerah Simo Jawar. (rio)
Sumber: