HBI Ke-74, Imigrasi Manado Gelar Donor Darah
Kepala Kantor Imigrasi Manado, Made Nur Hepi memeriksa kesehatan sebelum diambil darah.--
MANADO, MEMORANDUM - Berdasarkan Surat Nomor HBI.02.UM.2024 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Peringatan Hari Bhakti Imigrasi ke-74 Tahun 2024 telah dilaksanakan Imigrasi Berbakti berupa kegiatan Donor Darah. Kegiatan Donor Darah dilaksanakan di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado pada Selasa 23 Januari 2024.
Donor darah dalam rangka Hari Bhakti Imigrasi (HBI) ke-74 diikuti oleh Pejabat Struktural dan Pegawai dari Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado juga melibatkan Pejabat Struktural dan Pegawai dari Rumah Detensi Imigrasi Manado.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado Made Nur Hepi menyampaikan, kegiatan donor darah ini terdapat beberapa tahap yang dilalui yaitu : sebelum melakukan Donor Darah, terlebih dahulu dilakukan pengisian berkas data diri pendonor, dan dilanjutkan dengan tensi darah untuk mengetahui kesiapan peserta sebelum mendonorkan darahnya.
Di akhir, Made Nur Hepi juga menyampaikan, bahwa sebelumnya Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado juga telah melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa penyerahan bantuan dibeberapa tempat yakni, panti sosial disabilitas GMIM Netra Bartemeus, Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Damai dan Panti Asuhan AN-Nur Manado.
BACA JUGA:Paspor Simpatik, Solusi Imigrasi Manado Beri Kesempatan Pemohon Urus Paspor di Luar Hari Kerja
"Semoga melalui kegiatan ini selain sebagai bentuk partisipasi dalam memeriahkan Hari Bhakti Imigrasi ke-74. kegiatan ini juga sebagai bentuk kepedulian Insan Imigrasi terhadap sesama yang membutuhkan," ucap Made Nur Hepi mengungkapkan maksud dan tujuan kegiatan donor darah.
Senada dengan penyampaian Made Nur Hepi, perwakilan dari Palang Merah Indonesia (PMI), melalui Kepala Bagian Unit Transfusi Darah PMI Provinsi Sulut meyampaikan mengatakan "stok darah khususnya golongan darah O mengalami keterbatasan Dengan tambahan dari pendonor darah di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado tersebut diharapkan bisa mengisi kekosongan stok darah di UTD PMI Sulut," pungkas dr. Selvia Mohede.
Antusiasme para peserta yang tinggi dapat dilihat dari jumlah pegawai yang mengikuti untuk melakukan donor darah sebanyak 40 orang yang mendaftar akan tetapi yang dapat diambil darahnya sebanyak 10 orang terdiri dari 9 Laki-laki dan 1 Perempuan sedangkan 30 orang tidak memenuhi syarat untuk diambil darah. Bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI), diharapkan kegiatan donor darah kali ini dapat memberikan manfaat dari setiap tetes darah yang didonorkan kepada mereka yang membutuhkan.(mik)
Sumber: