Abah Sunar, Sang Pejuang Olahraga Masyarakat Surabaya

Abah Sunar, Sang Pejuang Olahraga Masyarakat Surabaya

Muhammad Sunar bersama host Memorandum TV Rakhmat Hidayat dan redaktur daerah SKH Memorandum Muchlis Darmawan.-Rahmad Hidayat-

“Ini yang membuat gerakan KORMI berkembang pesat di masyarakat,” kata dia.

BACA JUGA:Jaga Kebugaran dan Kesehatan, Ketum KORMI Kota Malang Apresiasi Terbentuknya Persijasi

Abah Sunar menyampaikan, ada beberapa induk olahraga yang berhimpun KORMI Kota Surabaya mencapai lebih 100 cabang olahraga, dan ada 53 induk olahraga. Termasuk Portina yang menuangi olahraga tradisional yang menuangi komunitas-komunitas olahraga tradisional.

Karate Tradisional Indonesian Traditional Karate Federation (INATKF) Tae Kwon Do. Beladiri Kempo Indonesia (BKI). AKTI (Aliansi Kungfu Tradisional Indonesia), Olahraga pernafasan, senam tera, senam lansia, senam zumba.

BACA JUGA:21 Kabupaten/Kota Bersaing di Forda I Kormi Jatim di Malang

Abah Sunar juga berprestasi mengawal kampung egrang di wilayah Kecamatan Jambangan, Kota Surabaya. 

“Karena kampung ini, potensi egrangnya luar biasa. Kecamatan Jambangan menjadi gudang prestasi atlet egrang. Di mana engrang dimulai dari anak kecil hingga dewasa,” tegas dia.

BACA JUGA:Sinergi Disporapar-KORMI Kota Malang Sukseskan Forda Jatim 2023

Saat ini, prestasi juga ditunjukkan induk olahraga lainnya di wilayah kecamatan di Kota Surabaya. Bahkan Surabaya menjadi salah satu tempat melakukan study banding dari kabupaten/kota lainnya untuk prestasi olahraga masyarakat. 

Memperjuangkan olahraga masyarakat ini, Abah Sunar yang menjadi salah satu tokoh dan pejuangnya, membuka lebar warga kota untuk bisa bergabung di KORMI. 

BACA JUGA:Rakor KORMI Sepakati Juknis FORDA Jatim 2023

“Mudah tidak ada syarat, yang penting sehat. KORMI memberikan dukungan peralatan, KORMI siap pantau dan turun ke warga kota. Tidak bondo, bisa prestasi,” kata Sunar.

Memperjuangkan nasib atlet KORMI, Abah Sunar juga mengelar kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Surabaya, agar mereka yang berprestasi bisa masuk ke sekolah negeri yang ada dinaungan Kota Surabaya maupun Provinsi Jawa Timur. 

“Pemerintah kota juga memberikan reward pada anak-anak yang berprestasi dan juara. Wujudnya dana pembinaan,” kata Abah Sunar bangga.

BACA JUGA:KORMI Kota Malang Matangkan FORDA Jatim 2023

Sumber: