BKPSDM Tulungagung Ingatkan Soal Beredarnya Hoaks Surat Validasi Data Seleksi CASN
Sekretaris BKPSDM Pemkab Tulungagung, Pongky Kurniawan -Biro Tulungagung-
TULUNGAGUNG, MEMORANDUM - Ratusan peserta seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2023 asal TULUNGAGUNG masih menunggu hasil seleksi CASN tahun 2023 yang digelar oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Namun kini mulai bermunculan informasi hoaks tentang Surat Validasi Data seleksi CASN tahun 2023. Hal tersebut diketahui dari unggahan akun resmi BKN beberapa waktu lalu.
Sekretaris BKPSDM Pemkab TULUNGAGUNG, Pongky Kurniawan ketika dikonfirmasi memastikan hoaks tersebut tidak terjadi di Kabupaten TULUNGAGUNG. Namun sudah selayaknya peserta tes CASN di TULUNGAGUNG juga mewaspadai hal serupa.
BACA JUGA:Sah, Pemkab Tulungagung Setujui Dana Hibah Rp 53,47 M untuk Pilkada 2024
"Kejadiannya tidak di Tulungagung, namun tetap kita berikan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat soal itu. Kita sudah sampaikan juga melalui akun media sosial kami," ujarnya, Senin 11 Desember 2023.
Menurut Pongky, BKN sudah mempunyai mekanisme pemeriksaan keaslian dokumen melalui scan QR yang ada pada surat yang dibuat oleh BKN tersebut.
Nantinya ketika scan QR itu diaktifkan, maka peserta akan diarahkan kepada file asli surat tersebut. Namun jika scan QR diaktifkan dan tidak seperti yang disampaikan, maka sudah selayaknya masyarakat tidak gampang percaya.
BACA JUGA:Pemkab Tulungagung Ajak Santri Ambil Peran dalam Ketenangan Kesuksesan Pemilu 2024
"Silahkan bisa langsung discan, nanti akan langsung diarahkan ke file aslinya," jelas Pongky.
Pongky menyebut, pihaknya juga siap memberikan layanan maksimal kepada masyarakat ketikan mendapatkan informasi soal kelanjutan tes CASN tahun 2023 ini.
Selain itu, untuk meminimalkan potensi terjadinya hal- hal yang tidak diinginkan, pihaknya meminta masyarakat tetap memantau akun resmi BKN dan akun resmi media sosial BKPSDM Tulungagung.
BACA JUGA:Sambut Hari Jadi Ke-818, Pemkab Tulungagung Gelar Gerak Jalan Napak Tilas Ketandan-Bonorowo
"Kita juga siap memberikan informasi kepada masyarakat, agar tidak ada yang tertipu dengan berita bohong, pantau terus akun media sosial kami," tuturnya.(fir/mad)
Sumber: