Penyebab Kepala Sering Pusing Tiba-tiba
ilustrasi pusing--
Infeksi telinga yang disebabkan oleh bakteri atau virus dapat ditandai dengan gejala sering pusing dan vertigo. Kondisi ini juga membuat telinga terasa penuh, telinga berdenging, keluar cairan dari telinga, sakit kepala, mual, serta muntah.
6. Tekanan darah menurun
Penyebab kepala sering pusing tiba-tiba bisa karena tekanan darah yang menurun (hipotensi) secara drastis. Ketika tekanan darah turun, aliran darah untuk memasok oksigen dan nutrisi ke otak akan berkurang. Hal ini akan menyebabkan Anda menjadi pusing bahkan kehilangan keseimbangan, khususnya pada lansia.
7. Gula darah rendah
Gula darah rendah (hipoglikemia) dapat menimbulkan gejala gemetar, kelelahan, linglung, penglihatan kabur, cemas, hingga pusing yang tiba-tiba. Penyebab kepala sering pusing tiba-tiba ini lebih umum dialami oleh penderita diabetes tipe 1.
BACA JUGA:Mengatasi Mata Merah, Ini Penyebab dan Cara Efektif untuk Menyembuhkannya
8. Anemia
Anemia terjadi ketika tubuh mengalami kekurangan sel darah merah atau hemoglobin. Kadar hemoglobin yang rendah dapat menyebabkan menurunnya pasokan darah untuk membawa oksigen ke organ tubuh, termasuk otak. Akibatnya, kepala menjadi sering pusing.
9. Gangguan kecemasan
Penyebab kepala sering pusing tiba-tiba bisa dikaitkan dengan kesehatan mental, seperti gangguan kecemasan. Saat sedang cemas, tubuh akan melepaskan hormon stres yang bisa menyebabkan peningkatan aliran darah ke otak, sehingga terjadilah pusing sebagai salah satu gejalanya.
10. Gangguan pada jantung
Penyebab kepala sering pusing tiba-tiba lainnya adalah adanya gangguan pada jantung, contohnya kardiomiopati, aritmia, bahkan serangan jantung. Kondisi tersebut dapat membuat otot atau detak jantung melemah, sehingga aliran darah ke otak terganggu.
Selain penyebab di atas, penyebab kepala sering pusing tiba-tiba yang jarang terjadi adalah Mal de Debarquement syndrome, kelainan otak, tumor, dan stroke. Beberapa jenis obat, seperti obat alergi, obat tekanan darah, obat pelemas otot, dan obat antiepilepsi, juga bisa menyebabkan kepala sering pusing.
Sumber: