Penusukan Pengunjung di Phoenix Club, Korban Joget Anarkis dan Umpat Kelompok Terduga Pelaku

SURABAYA, MEMORANDUM – Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil mengidentifikasi terduga pelaku penusukan pengunjung Phoenix Club di Jalan Kenjeran, Surabaya. Hingga kini masih diburu di Madura. 

Hal itu, diungkapkan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono, Rabu, 8 November 2023. 

"Identitas terduga pelaku sudah kami kantongi. Terduga pelaku lebih dari satu orang," ungkapnya. 

BACA JUGA:Polsek Tambaksari Gelar Patroli Kejahatan Malam

Hendro menegaskan, anggota Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya dan anggota Reskrim Polsek Tambaksari masih memburu terduga pelaku yang melarikan diri ke Madura. 

"Karena para terduga pelaku telah melarikan diri, sehingga masih kita lakukan penyidikan,” ujar Hendro. 

Hendro menambahkan, bahwa terduga pelaku diketahui merupakan DPO atas kasus yang sama.  

“Ini hasil pantuan kami, terduga pelaku penusukan di Phoenix, ternyata DPO dengan kasus yang sama di tempat hiburan juga,” beber dia.

Untuk pemicu? Hendro menjelaskan karena bermula korban, Fais Ardiansyah joget di hall lantai 2 diskotek secara anarkis. 

Sedangkan di lokasi yang sama, kelompok terduga pelaku saat itu juga joget di hall meja disc jockey (DJ), merasa tergangu sehingga menegurnya.

Teguran dari kelompok terduga pelaku itu, membuat korban tersinggung dan mengumpat dengan kata-kata kotor dan menghampiri meja dari kelompok terduga pelaku. 

"Terduga pelaku sempat dipukul korban dan dilerai oleh sekuriti," jelas Hendro.

Setelah itu, kelompok terduga pelaku pulang. Oleh korban dikejar sampai area parkir dan sempat terjadi adu fisik dengan korban. Hingga akhirnya terduga pelaku mengeroyok dan menusuk korban. (*)

 

Sumber: