Lurah Pagesangan Cek Lokasi Rencana Rumah Pompa

SURABAYA, MEMORANDUM-Lurah Pagesangan Ida Nurchasanah melakukan sidak ke lokasi rencana pembangunan rumah pompa dibantaran sungai tepatnya di RT 05/RW 03. Kabar tersebut merupakan angin segar bagi warga karena harapan warga selama ini akan segera terwujud.

Ida Nurchasanah yang baru menjabat Lurah Pagesangan kurang lebih selama 3 bulan ini sengaja turun ke lapangan karena ingin meninjau dan memastikan lokasi rencana pembangunan rumah pompa tersebut. Pada saa itu, Ida didampingi Ketua RW 03 Muchlis Darmawan dan Ketua RT 03. 

Ida Nurchasanah mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat Jambangan terkait rencana pembangunan rumah pompa tersebut.

BACA JUGA:Antisipasi DBD, KSH Cek Jentik Nyamuk Seminggu Sekali

"Terkait rumah pompa sudah saya survei bersama Pak RW. Dan hasilnya sudah saya sampaikan ke Pak Camat," kata Ida kepada Memorandum.

BACA JUGA:Jatim Akan Miliki Laboratorium Narkotika BNN

Dalam sidak tersebut Lurah Pagesangan juga sempat berkomunikasi dengan warga setempat. Dari informasi yang didampaikan warga bahwa sebelumnya ada petugas melakukan pengukuran dan pengecekan.

Sementara Ketua RW 03 Muchlis Darmawan berharap rencana rumah pompa di perbatasan Pagesangan - Simowau Sepanjang ini mudah mudahan cepat teralisasi, mengingat akan turun hujan sebentar lagi.

"Semoga dinas terkait segera merealisasikan pembangunan  rumah pompa di wilayah kami," kata Muchlis.

Ia menjelaskan bahwa kalau musim hujan masih ada tiga  RT yang terdampak banjir. Tepatnya Jalan Pagesangan IV, di wilayah RT 01, RT 02, dan RT 03.

"Tiga lokasi ini menjadi langanan banjir. Sementara usulan pembangunan rumah pompa berada di RT 05. Mudah mudahan aspirasi dari warga ini segara direspons cepat pemkot," tandasnya.

Sementara itu ketika dikonfirmasi, Kepala Bidang Pematusan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya, Windo Gusman Prasetyo mengatakan bahwa pembangunan rumah pompa di wilayah tersebut ditunda.

"Kami tunda dengan beberapa pertimbangan karena pembangunan tersebut merupakan pembangunan kawasan yang kita evaluasi kembali untuk memperbaiki saluran di beberapa titik," ujar Windo.  (alf)

Sumber: