Pemkot Surabaya Gelar Turnamen Sepak Bola Antarkelurahan untuk Semarak Piala Dunia U-17
Turnamen antarkecamatan untuk menyemarakkan Piala Dunia U-17.--
Selain peraturan itu, Wiwiek juga menjelaskan bahwa jumlah pemain yang harus disiapkan setiap kelurahan itu berjumlah 18 pemain, yang main 11 orang dan yang 7 orang untuk cadangan. Sedangkan untuk lamanya pertandingan 25x2 menit dengan istirahat 10 menit.
Peraturan lainnya, para pemain dan officialnya diwajibkan datang 30 menit sebelum pertandingan.
“Sistem pertandingannya menggunakan sistem gugur, sehingga nanti apabila sampai akhir pertandingan skor imbang, maka langsung dilakukan tendangan penalti. Kami juga minta secara tegas kepada official untuk bertanggung jawab atas timnya dan kami melarang melakukan perbuatan anarkis yang mengakibatkan kericuhan,” tegasnya.
Setelah melihat sejak awal di lapangan, ternyata para pemainnya ini diseleksi dulu di tingkat kelurahan, karena pastinya pihak kelurahan itu akan mengambil anak-anak dari tingkat RT dan RW atau bahkan anak-anak yang tergabung ke dalam SSB. Setelah terkumpul perwakilan dari kelurahan, lalu mereka bertanding antar kelurahan.
“Nah, yang menang antar kelurahan ini akan bertanding antar kecamatan. Yang menang nanti akan ada hadiahnya tapi sekali lagi ini adalah fun game untuk menyemarakkan Piala Dunia U-17. Tapi yang paling penting lagi adalah kita bisa menemukan bibit-bibit unggul Surabaya dalam dunia sepak bola,” pungkasnya. (*)
Sumber: