Gelar Jumat Curhat, Polrestabes Surabaya Apresiasi Program RW 12 Bebas Pungli

Surabaya, Memorandum - Polrestabes Surabaya menggelar Jumat Curhat di RW 12, Kelurahan Sawahan, Kecamatan Sawahan, Jumat (15/9/2023). Dalam kunjungan tersebut, Kapolrestabes Surabaya Kombespol Pasma Royce yang berhalangan hadir diwakilkan Kasatbinmas AKBP Beny Elfian Syah.

Selain itu, hadir Wakasatbinmas Kompol Achmadi, Kapolsek Sawahan Kompol Eko Cipto Mangko, Camat Sawahan Amiril Hidayat, Ketua LPMK Kelurahan Sawahan, Hariyadi, perwakilan Koramil Sawahan dan Ketua RW 12 Sawahan Yoyok Khayatullah.

Dalam kesempatan itu, AKBP Beny Elfian dan Kompol Eko sempat mengapresiasi tagline atau program bebas pungli dari RW 12. Elfian menyebut, program bebas pungli dari RW 12 adalah upaya yang luar biasa.

"Sangat luar biasa ya No Pungli dari RW 12 Kelurahan Sawahan ini. Jadi pelayanan full gratis untuk masyarakat atau warga. Tidak ada pungli, tidak ada main mata gitu ya. Jadi kerja secara ikhlas," kata Kompol Eko.

"Ini yang diharapkan dari unsur tertinggi di negara kita dari Bapak Presiden sampai turun ke bawah hingga level kecamatan. Sampai kelurahan dan RT RW. Diharapkan ini bisa menjadi virus-virus yang baik dan menyebar dan membawa dampak positif yang luas di masyarakat," imbuh Eko.

Kompol Eko menyebut, jika Jumat curhat sejatinya untuk menampung aspirasi atau keluhan dari masyarakat. Ia berharap, bagi warga yang memiliki kendala atau keluhan bisa diluapkan pada program jumat curhat. 

"Kami hadir di sini, tiga pilar. Insyallah bisa membantu mencarikan solusi. Kalau pun, pada kesempatan Jumat Curhat kita tidak bisa memberikan solusi atas permasalahan anda, kami berjanji mencari siapa pihak yang bisa mencarikan solusi," tegas Eko.

Dalam kesempatan itu, Eko juga memberi imbauan kepada warga RW 12 Kelurahan Sawahan terkait maraknya aksi pencurian. Ia berharap, warga yang hadir dalam jumat curhat itu bisa mengingatkan warga lain, saudara dan tetangga agar berhati-hati.

"Faktanya, curanmor masih marak. Pelaku juga semakin mahir. Lima detik saja motor bisa hilang. Jadi jangan sampai lengah atau meletakkan motor sembarangan. Jadi kita semua saling memiliki kewaspadaan yang cukup dan tidak meremehkan situasi yang kita kira sudah kondusif," pesan Eko.(fdn/ziz)

Sumber: