Josep Gombau Dirumorkan sebagai Pelatih Persebaya, Cak Dul: Strategi Uston Harus Diakomodir

Surabaya, Memorandum- Persebaya kabarnya sduah deal dengan pelatih asal Spanyol Josep Gombau. Pelatih dengan paspor Spanyol ini diharapkan mampu membawa Persebaya meraih hasil terbaik di Liga 1.  Persebaya memang harus mendatangkan pelatih baru karena permintaan menggunakan Uston Nawawi sebagai pelatih sementara ditolak oleh PSSI.

 

Lalu, siapa sebenarnya Josep Gombau? Dilansir disway.id, Pelatih kelahiran lahir 5 Juni 1976 itu cukup punya pengalaman panjang di sepak bola Spanyol. Ia pernah melatih Football Cataluna Federation (FCF). Dari level junior sampai senior.

 

Ia juga pernah menjadi tim scouting RCD Espanyol. Lalu di akademi Barcelona FC. Setelah itu Josep Gombau berkelana ke Australia dan Asia. Ia pernah melatih timnas junior Australia. Sekaligus menjadi asisten pelatih timnas senior. 

 

Hingga berita ini ditulis, manajer Persebaya Yahya Alkatiri belum bisa dihubungi, namun salah satu Bonek senior yang karib dipanggil Cak Dul mengatakan, pelatih Persebaya yang baru harus bisa ngemong pemain.

 

"Uston sebenarnya pelatih bagus. Bahkan bisa saya katakan lebih bagus dari Aji Santoso. Cuma memang Uston tidak punya lisensi AFC Pro. Karena itu, pelatih baru harus memberikan porsi lebih untuk Uston," ungkapnya.

 

Menurut Cak DUl yang tergabung dalam komunitas Mbah'e Bonek, Uston adalah pelatih yang simple. "Strategi Uston sebenarnya sederhana. Main, ngotot dan menang. Itu yang harus jadi semangat untuk diterapkan kepada para pemain. Sebab, intinya, Bonek dan Bonita tidak mau tahu mengenai siapa pelatihnya, bagaimana caranya melatih. Pokoknya yang penting menang. Jadi bagaimana strategi Uston diakomodir oleh pelatih baru agar trend kemenangan Persebaya tidak terhenti," ungkap Cak Dul.

 

Nah, laga terdekat adalah bertandang ke Madura United. Kata Cak Dul, pihaknya optimis Persebaya bisa menjaga trend kemenangan ketika bertemu saudara mudanya. "Saya rasa bisalah Persebaya menang di kandang Madura. Paling jelek seri," tutupnya. (ono) 

Sumber: