Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Tulungagung Gelar Pelatihan Manager serta Ketua Koperasi Syariah

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Tulungagung Gelar Pelatihan Manager serta Ketua Koperasi Syariah

Tulungagung, memorandum.co.id - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tulungagung menggelar pelatihan singkat selama tiga hari. Adapun sasarannya yaitu manager serta ketua koperasi syariah di Kota Marmer. Pelatihan dilaksanakan mulai Senin 28 Agustus sampai Rabu 30 Agustus 2023. Dalam kegiatan ini sejumlah nara sumber dihadirkan. Diantaranya Ketua Dekopinda Kabupaten Tulungagung H Nyadin, Penasehat Dekopinda Kabupaten Tulungagung Supardi, Ketua Forum Koperasi Syariah Jatim Ali Hamdan, dan sejumlah narasumber lainnya. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tulungagung, Slamet Sunarto melalui Kabid Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi, Socanintyas mengatakan, kegiatan ini dihadiri oleh 46 perwakilan manager dan ketua koperasi syariah di Kabupaten Tulungagung, dari ratusan koperasi syariah yang saat ini ada. Perwakilan diundang dengan harapan bisa memberdayakan dan menguatkan koperasi syariah yang mereka pimpin. Sehingga, ketika pimpinan koperasi memahami konsep syariah, maka organisasinya bisa berjalan dengan baik dan menghasilkan produk - produk yang sesuai dengan syariah "Acaranya dibuka oleh pak Kadin pas hari pertama kemudian dilanjutkan sampai hari ketiga. Kalau kali ini yang dapat pelatihan pimpinannya atau para manager. Untuk maksud, ketika pimpinan dan ketua menguasai urusan syariah dalam menjalankan koperasi syariah, maka bisa menjalankannya sesuai syariah," ujarnya. Soca menyebut, ada sejumlah materi yang disampaikan kepada peserta. Seperti menyimak pengembangan regulasi koperasi syariah di Indonesia dan implementasi serta permasalahannya di lapangan Pihaknya berharap, kegiatan ini bisa dimaksimalkan oleh manager dan ketua koperasi syariah di Tulungagung. "Sehingga para peserta dapat memaksimalkan kegiatan ini dan bisa menerapkannya di lapangan," tuturnya. Sementara Ketua Dekopinda Tulungagung, Nyadin mengapresiasi langkah yang diambil oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tulungagung. Apalagi, kegiatan serupa telah dilakukan secara terus menerus sejak tahun - tahun sebelumnya. Namun khusus kali ini, sasarannya adalah manajer dan ketua koperasi. "Tahun lalu itu yang dapat pelatihan ada yang kasirnya, ada yang jabatan lain. Dan kali ini manajer dan ketua koperasinya," jelasnya. Senada, Nyadin juga berharap, peserta yang mendapatkan pelatihan dapat mengaplikasikannya di lapangan. Sehingga koperasi lain bisa terselamatkan dan dapat mengadopsi cara kerja koperasi syariah yang sudah stabil dan baik dalam penerapan aturan syariahnya. "Kalau 46 koperasi ini bisa menerapkan aturan syariahnya, maka yang lain akan terangkat namanya," pungkas Nyadin.(fir/mad)

Sumber: