Santri Gresik Panjat Tiang Bendera saat HUT Ke-78 RI Semringah Dapat Laptop

Santri Gresik Panjat Tiang Bendera saat HUT Ke-78 RI Semringah Dapat Laptop

Gresik, memorandum.co.id - Senyum semringah merekah dari wajah Sakha Ardiansyah siswa kelas X MA Al Ibrohimi, Kecamatan Manyar, Gresik saat Gebyar Hari Anak Nasional (HAN) di GKB Convex, kemarin. Bukan tanpa alasan, santri yang memanjat tiang dan menyambung tali bendera saat upacara HUT ke 78 Indonesia itu akhirnya mendapatkan apresiasi atas aksi heroiknya. Penghargaan itu diberikan langsung Wabup Gresik Aminatun Habibah, Ketua TP PKK Gresik Nurul Haromaini dan Pimpinan Bank Jatim Cabang Gresik Abdullah Basid. Remaja asal Kabupaten Ngawi tersebut mendapatkan penghargaan khusus berupa 1 unit laptop dan uang pembinaan. Abdullah Basid mengatakan, penghargaan khusus yang diberikan kepada Sakha Ardiansyah itu merupakan andil dalam mendukung dunia pendidikan di Kabupaten Gresik. "Sekaligus dalam rangka merayakan Gebyar HAN tahun 2023 yang bertujuan untuk menunjang serta mendukung kegiatan belajar siswa agar dapat berkembang dan siap menyesuaikan diri di tengah revolusi industri 5.0," ujarnya. Hal ini untuk efisiensi dan produktivitas dalam hal pembelajaran dengan otomatisasi proses dan penggunaan teknologi. Serta sebagai stimulus dan simbol keteladanan siswa yang ditunjukkan dengan jiwa patriotisme. Sehingga terwujud generasi muda dengan daya saing dan rasa nasionalisme tinggi demi kemajuan bangsa Indonesia. Bank Jatim Cabang Gresik sendiri telah berkontribusi di wilayah Kota Santri yakni pemerataan pembukuan rekening Tabungan Simpel sebanyak 28.168, mulai dari jenjang PAUD hingga SMA. Sesuai namanya, Tabungan Simpel ini sangat mudah karena hanya butuh setoran awal Rp 5.000 saja. Sementara itu, Wabup Gresik Aminatun Habibah mengatakan, berbagai upaya sudah dilakukan pemerintah daerah dalam rangka pemenuhan hak anak. "Namun semua upaya tidak akan optimal tanpa dukungan dari berbagai pihak. Termasuk orang tua, guru dan anak itu sendiri," tandas Bu Min, sapaannya dalam acara Gebyar HAN tahun 2023, kemarin. Bu Min mengajak seluruh pihak dalam ikhtiar menyiapkan masa depan generasi emas Indonesia. Salah satunya dengan menjamin hak anak tanpa diskriminasi, menjamin semaksimal mungkin keberlangsungan hidup dan tumbuh kembang anak, serta mengakomodir aspirasinya.(and/har)

Sumber: