Pemerintah Resmi Buka Rangkaian Kegiatan Bulan Kemerdekaan
Jakarta, memorandum.co.id - Rangkaian kegiatan Bulan Kemerdekaan untuk menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-78 resmi dimulai pada Selasa (1/8/23). Bulan Kemerdekaan tahun ini mengusung tema "Terus Melaju untuk Indonesia Maju". Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara (Sesmensetneg) Setya Utama mengatakan, tema tersebut merefleksikan semangat bangsa Indonesia. Khususnya untuk terus melanjutkan perjuangan pembangunan, berkolaborasi bersama memanfaatkan momentum mewujudkan Indonesia Maju. "Alhamdulillah, setelah kita melalui masa pandemi, kita bisa lebih bebas. Lebih leluasa untuk merayakan Bulan Kemerdekaan ini dengan lebih semarak," ujar Setya dalam siaran pers, Selasa (1/8/23). Rangkaian kegiatan Bulan Kemerdekaan bakal dimulai dengan Dzikir dan Doa Kebangsaan di Halaman Istana Merdeka. Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin akan hadir di acara tersebut. Setya mengatakan, agenda lainnya yaitu Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan yang akan dilaksanakan pada 14 Agustus. Kemudian, tentunya Upacara Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 15 Agustus. Pada 16 Agustus, Presiden Jokowi akan menyampaikan Pidato Kenegaraan dan Pidato Penyampaian RUU APBN 2024. Keseluruhan acara berlangsung di Gedung Parlemen Senayan Jakarta. Selanjutnya, pada 17 Agustus dini hari, Presiden Jokowi akan mengikuti Renungan Suci dan Apel Kehormatan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Pagi harinya, Kepala Negara memimpin Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI. "Untuk Upacara Detik-detik Peringatan Proklamasi dan Penurunan Bendera di Istana akan dilaksanakan sepenuhnya secara fisik. Jadi ini kembali sebagaimana sebelum pandemi," kata Setya. Setya mengatakan, masyarakat umum juga dapat mengikuti upacara secara langsung. Kesempatan ini terbuka setelah sebelumnya ditiadakan akibat pandemi. Rangkaian kegiatan Bulan Kemerdekaan ini akan berlangsung hingga akhir Agustus 2023. "Masyarakat diharapkan dapat hadir untuk mengikuti upacara secara langsung. Dan dipersilakan untuk mendaftarkan diri melalui aplikasi Pandang Istana," tutup Setya.
Sumber: